Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, menanggapi kritik dari eks pemain klubnya, Paul Scholes, soal kinerja klub yang tak maksimal.
Paul Scholes tidak senang dengan penampilan Manchester United melawan Southampton di Old Trafford, 30 Desember 2017.
Setan Merah hanya bermain imbang 0-0 melawan Southampton.
Menurut Scholes, penampilan Man United di laga itu di bawah standar.
Baca juga: Kondisi Darurat, Jose Mourinho Desak Manchester United Kembali Gaet Incaran Barcelona)
Jose Mourinho tidak terima dengan klaim Scholes itu.
"Menurut saya, Paul Scholes hanya bisa mengkritik. Kritik beda dengan komentar. Namun, dia harus tahu bahwa tidak semua dari kita bisa fenomenal seperti era dia bermain," kata pelatih asal Portugal itu, seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sports.
Menurut Mourinho, para pemainnya sudah berusaha menang di laga versus Southampton.
"Paul Pogba bekerja sangat keras. Mungkin ada saatnya dia bermain bagus, lalu biasa-biasa saja, atau malah bermain buruk. Namun, bukan salah Pogba kalau gajinya lebih banyak dari Scholes," kata Mourinho.
(Baca Juga: Statistik dan Performa Timnas Indonesia Seluruh Kelompok Usia Selama 2017)
Tidak tanggung-tanggung, Mourinho menantang Scholes untuk menyamai prestasinya sebagai manajer.
"Scholes akan dikenang sebagai pemain hebat, tetapi komentator sepak bola yang buruk. Saya akan mengingatnya sebagai pemain yang sudah memberi segalanya bagi Man United," tutur Mourinho.
Di mata eks pelatih Chelsea tersebut, Scholes takkan bisa sehebat dirinya.
"Kalau Scholes ingin jadi manajer, semoga dia bisa setidaknya mencapai sukses 25 persen dari yang saya raih. Kalau 50 persen, dia harus meraih 12 trofi. Kalau bisa meraih 6, saya rasa dia akan bahagia," lanjutnya.
Manchester United mulai kembali ke jalur kemenangan setelah mengatasi Everton 2-0 pada laga di Stadion Goodison Park, Selasa (2/1/2018) dini hari WIB.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | SkySports.com |
Komentar