Dalam bahasa Inggris, Virgil berarti flourishing atau menanjak dengan cepat dan biasanya berakhir sukses. Arti kata yang lain adalah strong alias kuat.
Penulis: Dian Savitri
Virgil van Dijk ada di dalam skuat Liverpool sekarang. Tidak ada momen yang lebih tepat untuk menguji semua arti kata nama depannya itu selain ketika Liverpool menjamu Manchester City di Anfield pada 14 Januari mendatang.
Setidaknya Liverpool telah unggul langkah dibandingkan City dalam hal mendapatkan Van Dijk.
Kabarnya, tim medis The Reds harus buru-buru pergi ke Southampton sebelum transfer senilai 75 juta pound difinalisasi.
(Baca Juga: Waduh! Kalah di Kandang Sendiri, Toni Kross Tak Terima Real Madrid Dibilang Buruk)
Hal itu karena Liverpool khawatir City akan membajak Van Dijk kalau mereka tidak bergerak cepat.
Van Dijk telah melakukan debut bersama klub barunya itu sejak pindah dari Southampton pada ajang Piala FA melawan Everton, 5 Januari lalu.
Bek berusia 26 tahun itu dipercaya manajer Liverpool, Juergen Klopp, untuk bermain 90 menit. Van Dijk mencetak satu gol.
Namun, ajang Piala FA jelas berbeda dari Premier League. Apalagi, lawan Si Merah kali ini adalah pemuncak klasemen sementara.
(Baca Juga: Kocak! Begini Jadinya jika 2 Bintang Bali United Alih Profesi Jadi Komentator Bola)
Sergio Aguero akan menjadi ujian yang tidak ringan buat Van Dijk.
Gairah Aguero untuk mencetak gol tak pernah surut. Apalagi sekarang partner di depan, Gabriel Jesus, harus absen hingga setidaknya 1 Maret mendatang.
Dengan demikian, sekali lagi Aguero menjadi tumpuan utama City untuk menghasilkan gol.
(Baca Juga: Pesan Bambang Pamungkas untuk Suporter yang Dukung Timnas Indonesia di Stadion Utama GBK)
Pada pertemuan pertama musim ini, Liverpool meninggalkan Stadion Etihad, 9 September tahun lalu, dengan gundah gulana. Mereka kalah dengan skor besar 0-5.
Akhir pekan ini, giliran Anfield menjadi arena. Liverpool tetap optimistis walau mereka tidak punya lagi Philippe Coutinho.
Klopp masih bisa mengandalkan Mohamed Salah, yang dalam kondisi fit untuk bermain. Salah sempat mengalami masalah dengan tulang pangkal paha.
Salah tetap ikut serta dalam kamp latihan yang digelar Liverpool di Dubai selama jeda sejenak dari Premier League.
(Baca Juga: 3 Bek Timnas Indonesia Harus Bisa Gantikan Achmad Jufriyanto Sebagai 'TNI AU')
Tubuh Salah merespons dengan positif semua perawatan yang dilakukan untuk mengobati cederanya itu.
Selain Salah, Klopp juga masih memiliki Sadio Mane di bagian sayap yang lain dan Roberto Firmino sebagai striker tunggal.
Namun, tentu saja bagian pertahanan adalah yang harus mendapatkan perhatian penuh.
Skor 0-5 pada pertemuan pertama tidak ingin diulangi oleh Klopp. Tak bisa dimungkiri, Van Dijk akan mendapatkan perhatian paling besar ketika ia berdiri di jantung pertahanan The Reds ketika menghadapi City nanti.
(Baca Juga: Ngakak So Hard! Tak Bisa Tanding bersama Real Madrid, Sergio Ramos Malah Jadi Korban Tangan-tangan Usil)
City unggul jauh dari Liverpool jika dilihat dari selisih poin. City memiliki 62 poin, berjarak 18 poin dari Liverpool yang berada di urutan ke-4.
Meski demikian, manajer City, Pep Guardiola, menyebut tim asuhannya itu belum ada di zona yang sama dengan Liverpool, kecuali kalau mereka mulai meraih trofi dari musim ke musim, termasuk di Eropa.
“Untuk menjadi klub besar seperti klub-klub yang sudah pernah saya hadapi, seperti Manchester United dan Liverpool dengan semua sejarah yang mereka miliki, maka kami harus menang,” kata Guardiola seperti dikutip dari Liverpool Echo.
Musim ini City masih terbuka untuk menjuarai empat ajang, selain Premier League. Mereka unggul di Piala Liga setelah menang pada leg I semifinal melawan Bristol City.
(Baca Juga: Chelsea Ajukan Barter ke Barcelona, Gelandang Dibayar Striker)
Di Liga Champion, City berada di fase gugur, plus City ada di babak ke-4 Piala FA.
Akan menjadi partai menarik kalau Liverpool bisa menjadi klub pertama yang membuat City kalah pada musim ini di Premier League.
Sejauh ini, City baru mengalami dua hasil seri, sementara sisanya, 20 kali, dilewati dengan kemenangan.
Akan tetapi, Liverpool punya keuntungan dengan bermain di kandang sendiri. Sejarah pertemuan kedua klub di Anfield bisa menjadi patokan.
Dalam 20 laga sejak Premier League pertama kali digelar, musim 1992-1993, Liverpool menang 14 kali, sementara City baru menang satu kali.
Satu-satunya kemenangan itu adalah pada musim 2002-2003, di mana City menang 2-1.
(Baca Juga: Begini Tujuan Tersembunyi Jose Mourinho atas Skuat Manchester United Musim Ini)
PRAKIRAAN FORMASI
LIVERPOOL (4-2-3-1): 22-Mignolet (K); 12-gomez, 4-van dijk, 32-matip, 26-robertson (B); 7-milner, 23-can (GB); 11-salah, 20-lallana, 19-Mane (G); 9-firmino (P). Pelatih: Klopp
MANCHESTER CITY (4-3-3): 31-ederson (K); 2-walker, 5-stones, 30-otamendi, 18-delph (B); 21-d. silva, 25-fernandinho, 17-de bruyne (G); 19-sane, 10-aguero, 7-sterling (P). Pelatih: Guardiola
PREDIKSI BOLA 51-49
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar