Mantan CEO AC Milan Adriano Galliani mengaku senang telah "menjual" mantan klubnya.
Galliani telah memimpin sejak Silvio Berlusconi membeli AC Milan yang berada diambang kebangkrutan pada tahun 1986.
Setelah berkali-kali tertunda, Yonghong Li menyelesaikan pembelian tersebut.
Pemilik baru Rossoneri tersebut telah menghabiskan lebih dari 211 juta euro di bursa transfer musim panas ini.
"Saya bisa tenang, karena kami menjual klub tersebut kepada pembeli yang terlibat dalam aktivitas transfer musim panas yang penting," kata Galliani kepada Radio Sportiva yang dikutip BolaSport.com.
Galliani memiliki peran baru sebagai Presiden Mediaset Premium, perusahaan televisi berbayar milik Berlusconi.
"Saya sangat merindukan sepak bola," kata pria berusia 73 tahun tersebut.
"Saya akan berada di San Siro untuk laga kedua Liga Europa dengan Craiova."
"Presiden Berlusconi selalu bertanya tentang situasi Milan dan Rossoneri akan tetap berada di hati kami selamanya," ujar pria Italia itu.
Galliani menyatakan tidak mau berkomentar banyak terkait proses transfer pemain.
Namun, sebagai fan AC Milan, ia mengaku senang dengan bertahannya Gianluigi Donnarumma.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | Football Italia |
Komentar