Tak jadi mendatangkan Radja Nainggolan dari AS Roma, Inter Milan bergerak kilat memboyong penggantinya. Dia adalah Matias Vecino yang digaet dari Fiorentina.
Matias Vecino menjalani tes medis sebagai bagian awal ritual kepindahannya ke Inter Milan pada Selasa (1/8/2017).
Gelandang tengah berusia 25 tahun itu ditebus seharga 24 juta euro (Rp 378 miliar) dengan ongkos gaji 2,5 juta euro per musim.
"Saya bahagia. Salam untuk semua pendukung Inter". Begitu kata-kata pertama Vecino sebagai calon anggota anyar I Nerazzurri (Hitam-Biru), julukan Inter.
Some snaps of @MatiasVecinoUy undergoing his medical in Milan! #InterIsComing #FCIM pic.twitter.com/vpQeVBsGtL
— F.C. Internazionale (@Inter_en) August 1, 2017
Vecino merupakan rencana cadangan setelah pelatih Luciano Spalletti gagal mengajak Nainggolan bereuni dengannya di Nerazzurri.
Pada diri Vecino, Inter mendapatkan Radja Nainggolan dalam versi yang lain.
Pria Uruguay itu merupakan pemain bertipe "nomor enam" yang beroperasi di pusat permainan tim.
Baca Juga:
- Datang Tawaran, Manchester United akan Disponsori oleh Aplikasi Kencan
- 5 Balapan MotoGP Terbaik Versi Presenter Televisi
Peran keduanya juga mirip sebagai benteng di lini tengah, perebut bola bertenaga kuda, sekaligus eksekutor peluang langsung.
Soal catatan gol dan assist, Nainggolan lebih unggul. Pemain Belgia berdarah Batak tersebut menciptakan 11 gol dan 5 assist sepanjang Serie A 2016-2017.
Adapun Vecino cuma 3 gol dan 4 assist. Tapi, Vecino unggul dalam atribut penting soal intensitas tekel sukses.
Vecino mencatatkan rataan 2 kali tekel per partai musim lalu, sedangkan Nainggolan 1,8 kali per gim.
Keunggulan lain Vecino mencuat dalam aspek distribusi bola. Dia menggulirkan rata-rata 59,2 operan per partai, sedangkan Nainggolan hanya 41,1.
Statistik tersebut agaknya membuktikan keinginan Spalletti membentuk lini tengah bak fluida, di mana bola mengalir rapi dengan bantuan master passing sekelas Borja Valero, yang juga rekan setim Vecino di Fiorentina.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Whoscored, Sportmediaset |
Komentar