AS Roma harus mengakui keunggulan Sevilla dengan skor 1-2 pada pertandingan uji coba terakhir mereka jelang musim 2017-2018 di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Kamis (10/8/2017).
Pada pertandingan tersebut, AS Roma hanya mampu membalas satu gol jelang pertandingan berakhir yang dicetak oleh Edin Dzeko pada menit ke-90+1.
Sedangkan Sevilla sudah terlebih dahulu mampu unggul dua gol atas Roma melalui lesatan dari Sergio Escudero (73') dan Nolito (90').
Hasil ini membuat Roma harus menutup persiapan mereka jelang bergulirnya musim kompetisi 2017-2018 dengan hasil buruk. Giallorossi mengalami tiga kekalahan dalam empat laga uji coba terakhir.
Selain dari Sevilla, Roma juga takluk dari Juventus dan Paris Saint-Germain melalui drama adu penalti di ajang International Champions Cup 2017.
Baca Juga:
- Satu Perbedaan Mencolok antara Barcelona dan Liverpool untuk Coutinho
- Ini Perbandingan Gaji Pemain Muda Inggris yang Bikin Danny Rose Ingin Hengkang
Pelatih Roma, Eusebio Di Francesco, sangat menyayangkan kekalahan tersebut. Terlebih, gol penantu kemenangan Sevilla tercipta pada menit-menit akhir laga ketika timnya berjuang mencari gol penyeimbang.
"Sangat normal jika kami kecolongan menjelang akhir pertandingan. Penampilan Sevilla juga tidak banyak berubah dan sudah memiliki kebiasaan menggunakan taktik tertentu," kata Di Francesco seusai laga.
"Tidak perlu terburu-buru menilai tim Roma. Terlepas dari 10-15 menit pertama, tim telah bermain dengan baik. Saat ini saya senang, tetapi dalam 10 hari sebelum musim dimulai, saya berharap perbaikan yang signifikan dari tim," ujarnya.
Selain disebabkan oleh gol menit akhir, Di Francesco juga menilai bahwa kekalahan Roma ini disebabkan level kebugaran para pemainnya.
"Kami juga kalah dalam hal level kebugaran pemain, tetapi masih mampu menunjukkan permainan yang bagus. Jika kami mampu mendapatkan peluang lebih banyak, saya pikir penampilan kami sangat layak," tutur Di Francesco.
"Saya juga berpikir bahwa tim memiliki sikap yang benar. Kami hanya perlu memperbaiki level kebugaran fisik dan koordinasi dalam bermain. Namun, sangat normal hal ini terjadi di laga pramusim," ucapnya.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | football-italia.net |
Komentar