Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Eks Pelatih Inter Milan: Jika VAR Digunakan Sejak Dulu, Mungkin Gelar Scudetto Juventus Tidak Akan Sebanyak Sekarang

By Putra Rusdi Kurniawan - Selasa, 29 Agustus 2017 | 09:29 WIB
Para pemain Juventus merayakan scudetto yang ke-32 seusai laga kontra Sampdoria di Stadion Juventus, Sabtu (14/5/2016).
AFP
Para pemain Juventus merayakan scudetto yang ke-32 seusai laga kontra Sampdoria di Stadion Juventus, Sabtu (14/5/2016).

Mantan pelatih Inter Milan, Luigi Simoni, mengungkapkan bahwa timnya akan menjadi juara jika VAR (Video Assistant Referee) sudah diberlakukan sejak 1998.

Pada laga musim 1997-1998 Inter Milan bertemu Juventus yang masih menggunakan Stadion Delle Alpi sebagai kandang mereka.

Saat itu wasit Piero Ceccarini membuat keputusan kontroversial, yaitu tidak memberikan tendangan penalti buat Inter meskipun Ronaldo dilanggar oleh bek Juve, Mark Iuliano, di kotak terlarang.

Juventus berhasil unggul 1-0 dalam pertandingan tersebut melalui gol tunggal Alessandro Del Piero.

Laga itu berlangsung pada 26 April 1998 di pekan ke-31 Liga Italia.

Juventus kemudian memenangi gelar scudetto di musim tersebut dengan perbedaan lima poin di atas Inter.

(BACA JUGA: Penyerang Gaek Sampdoria Ini Pimpin Daftar Top Scorer Aktif Liga Italia, di Mana Higuain dan Icardi?)

Interisti, sebutan buat penggemar Inter Milan, mengklaim bahwa jika bukan karena keputusan Ceccarini, Inter bisa juara di musim itu.

Dilansir BolaSport.com dari ANSA, pelatih Inter Milan di musim 1997-1998, Luigi Simoni, ikut mengulas insiden 20 tahun lalu itu.

Dia mengungkapkan bahwa jika kejadian dijatuhkannya Ronaldo terjadi sekarang ketika VAR diberlakukan, tentu Ceccarini akan memberikan penalti bagi Inter.

"Tentu saja jika ada VAR, maka Ceccarini harus memberikan penalti kepada kami. Jika terjadi di Turin hari itu, banyak sejarah akan berubah hari ini," kata Simoni.

Pria berusia 78 tahun itu juga mendukung diberlakukannya VAR dalam sepak bola.

Menurutnya, meskipun tidak sepenuhnya menyelesaikan masalah, VAR bisa membantu wasit dalam mengambil keputusan dengan benar.

Namun, Simoni tetap menegaskan bahwa penggunaan VAR kini tetap saja tidak bisa mengembalikan gelar juara yang menurutnya layak didapatkan Inter ketimbang Juventus di musim 1997-1998.

Menurutnya, mungkin saja jika VAR sudah diterapkan sejak dulu, gelar Juventus tidak akan sebanyak sekarang.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : Ansa.it
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
25
60
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Real Madrid
24
51
2
Atlético Madrid
24
50
3
Barcelona
23
48
4
Athletic Club
24
45
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
23
35
7
Mallorca
24
34
8
Real Betis
24
32
9
Osasuna
24
32
10
Girona
24
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
25
54
3
Atalanta
25
51
4
Juventus
25
46
5
Lazio
25
46
6
Fiorentina
25
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
25
37
10
Udinese
25
33
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X