Pelatih Luciano Spalletti berhasil membawa Inter Milan tampil tak terkalahkan dalam delapan laga perdana Liga Italia 2017-2018 dan duduk di posisi kedua klasemen.
Dalam delapan laga awal, Inter Milan berhasil meraih tujuh kemenangan dan satu hasil imbang yang membuat mereka meraup 22 poin.
Inter Milan hanya tertinggal dua poin dari Napoli yang berada di puncak klasemen setelah berhasil menyapu bersih semua poin.
Prestasi Spalletti ini mungkin membuat AS Roma menyesal telah melepas mantan pelatihnya itu pada akhir 2016-2017 dan menggantinya dengan Eusebio Di Francesco.
Hingga pekan kedelapan, Roma masih berada di posisi kelima dengan raihan 15 poin hasil dari tujuh pertandingan.
Namun, hal ini dibantah oleh Direktur Umum Roma, Mauro Baldissoni.
Meski Roma masih tertinggal dari para pesaing utamanya, Baldissoni mengaku senang dengan apa yang sejauh ini telah mereka dapatkan dari proyek baru yang mereka lakukan.
(Baca Juga: Gelandang AC MIlan Pertanyakan Keputusan Montella Kembali Terapkan Skema 3-5-2)
"Kami tidak pernah menyesal telah kehilangan Spalletti atau siapa pun. Kami senang atas apa yang sejauh ini telah kami lakukan," kata Baldissoni dikutip dari Pagine Romaniste.
"Kami selalu berharap yang terbaik bagi Spalletti dan lainnya yang pernah bermain atau melatih Roma. Kami selalu memiliki rencana untuk memiliki prestasi yang lebih baik dari apa yang telah kami capai di masa lalu," tuturnya.
Pada musim 2016-2017, Spalletti mengantarkan Roma menjadi runner-up Liga Italia. Giallorossi hanya tertinggal empat poin dari Juventus yang meraih gelar keenam secara berturut-turut.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | Pagineromaniste.com |
Komentar