Pekan ke-9 Liga Italia, Minggu (22/10/2017), menggelar pertemuan antara tim promosi, SPAL, dan Sassuolo di Stadion Paolo Mazza, Ferrara.
Ada fakta menarik dari pertandingan itu. Laga tersebut merupakan sebagai duel paling "pribumi".
Di susunan pemain, ada 19 personel asal Italia dari 22 orang yang menjadi starter.
Jumlah 19 pemain lokal adalah yang terbanyak sejauh ini pada Liga Italia 2017-2018.
SPAL menurunkan sembilan pemain "pribumi" dan dua pemain asing.
Pemain asli Italia SPAL adalah Alfred Gomis, Francesco Vicari, Manuel Lazzari, Pasquale Schiattarella, Federico Viviani, Luca Mora, Filippo Costa, Mirko Antenucci, dan Marco Borriello.
Kiper Gomis sebetulnya berdarah Senegal.
Namun, dia memilih menjadi warga negara Italia. Gomis sudah pernah memperkuat timnas Italia U-21.
(Baca Juga: Egy Maulana Vikri, Bukti Real Madrid Tak Lagi Benci Pemain Asia)
Sedangkan pemain asing yang dimainkan SPAL adalah Sauli Vaisanen (Finlandia) serta Felipe (Brasil).
Di lain pihak, Sassuolo menurunkan sepuluh pemain Italia dan hanya satu pemain asing.
Pemain "pribumi" mereka adalah Andrea Consigli, Marcello Gazzola, Paolo Cannavaro, Francesco Acerbi, Federico Peluso, Simone Missiroli, Franceco Magnanelli, Domenico Berardi, Diego Falcinelli, dan Matteo Politano.
Sementara itu, satu-satunya starter asing Sassuolo adalah Alfred Duncan (Ghana).
Level “pribumi” pertandingan ini kian tinggi dengan enam pemain pengganti yang masuk semuanya adalah figur lokal.
Di pihak SPAL, Alberto Paloschi, Luca Rizzo, dan Federico Bonazzoli masuk menggantikan Borriello, Mora, serta Vaisanen.
Sementara di Sassuolo, Stefano Sensi, Antonio Ragusa, serta Francesco Cassata menggantikan Duncan, Falcinelli, dan Politano.
Pertandingan sendiri berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan tim tamu, Sassuolo.
Editor | : | Anju Christian Silaban |
Sumber | : | twitter.com/OptaPaolo |
Komentar