Pemain Atalanta yang kini jadi pinjaman di AC Milan, Franck Kessie, tampaknya menyesali pilihannya bergabung dengan tim kota Milan.
Selain Milan, pada bursa transfer musim panas 2017 lalu Kessie yang terikat kontrak dengan klub Liga Italia Serie A Atalanta juga didekati oleh Chelsea.
Bahkan Chelsea telah melakukan sejumlah diskusi dengan Kessie untuk membujuknya bergabung di Stamford Bridge.
Namun pemain berpaspor Pantai Gading memilih bergabung dengan AC Milan yang sedang belanja banyak pemain.
(Baca juga: Luis Suarez Melemah, Pelatih Barcelona Sampaikan Wejangan Penting)
Kessie sukses diboyong ke San Siro dan terikat kontrak pinjaman jangka lama yakni selama dua tahun.
Milan juga wajib mengontrak permanen Kessie dengan tebusan 28 juta euro saat peminjaman dua tahun usai.
Sayangnya perjalanan karier pemain yang digadang-gadang titisan Yaya Toure bersama Milan kurang lancar dan mengkilap ditilik dari performa klubnya.
Milan yang sudah mendatangkan banyak pemain melempem di kompetisi domestik dan Liga Europa.
Sampai laga kesebelas Liga Italia Milan hanya nangkring di posisi delapan.
Terakhir saat berjumpa dengan wakil Yunani AEK Athens, Milan juga hanya menuai hasil seri 0-0.
Dilansir BolaSport.com dari Calcio Mercato, Kessie disebut-sebut tidak bisa menikmati musim awalnya di Milan.
(Baca juga: Jarang Cetak Gol, Romelu Lukaku: Saya Tidak Egois!)
Nasib Kessie diduga bakal berbeda jika musim panas lalu ia memilih bergabung dengan Chelsea yang dilatih Antonio Conte.
Meski Chelsea performanya sedang tak stabil, The Blues dinilai lebih baik dibanding Milan dengan menduduki posisi empat klasemen sementara Liga Inggris.
Berbeda dengan Milan yang bermain di Liga Europa, Chelsea yang bersaing di kompetisi yang lebih prestisius Liga Champions bisa membuat nama Kessie terkenal lebih cepat.
Namun nasi sudah menjadi bubur.
Pasca Kessie memutuskan bergabung ke klub Italia, Chelsea pun move on dengan merekrut gelandang bertahan AS Monaco, Tiemoue Bakayoko.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | calciomercato.com |
Komentar