Gian Piero Ventura resmi menanggalkan jabatan kepelatihannya setelah Italia gagal melaju ke Piala Dunia 2018.
Timnas Italia ditaklukkan Swedia dengan agregat 0-1 dalam babak play-off.
Hasil tipis itu cukup untuk memupuskan harapan Italia tampil di Piala Dunia 2018.
Ini adalah kali pertama Gli Azzurri gagal berlaga di turnamen empat tahunan itu, sejak 1958.
Banyak publik sepak bola yang menyalahkan nakhoda timnas Italia, Gian Piero Ventura, sebagai orang yang yang bertanggung jawab di balik hasil buruk ini.
Namun, siapa sangka, di balik pemilihan Ventura sebagai pelatih Italia, ada campur tangan dari Marcello Lippi.
Pelatih kawakan itu sukses membawa gelar Piala Dunia 2006 ke tanah Italia.
Atas jasanya itu, Lippi kemudian dianggap menjadi "guru besar" di persepakbolaan Italia.
Hal itu disampaikan oleh Giovanni Malago, Presiden Komite Olimpik Italia.
(Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-12 - Real Madrid Ditahan Imbang, Barcelona Melaju Kencang)
"Saat Conte memutuskan untuk pergi dari tim nasional, kami kesulitan mencari pengganti," kata Malago seperti dilansir BolaSport.com dari Football Italia.
Malago dan Carlo Tavecchio (Presiden PSSI-nya Italia) kemudian meminta pertimbangan kepada Lippi.
"Calon-calon pelatih kala itu adalah Ventura, Gianni De Biasi, Vincenzo Montella, dan Luciano Spalleti," kata Malago.
"Lippi meminta waktu untuk berbicara dengan kandidat itu, dan akhirnya memutuskan Ventura yang paling pas," ucap Malago menambahkan.
Namun keputusan sang guru tak selalu tepat.
Nyatanya, Ventura gagal membawa Italia ke Piala Dunia 2018.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | football-italia.net |
Komentar