2018. Sampai pekan ke-13, Il Samp berada di urutan keenam klasemen sementara Liga Italia.
Sudah unggul tujuh poin atas AC Milan yang berada di bawahnya, Sampdoria merupakan satu-satunya tim yang selalu menang di kandang.
Pekan lalu, I Blucerchiati sukses mengalahkan juara bertahan Juventus dengan skor 3-2.
Seperti yang jamak terjadi pada sebuah tim kejutan, ada konsekuensi yang harus dibayar dari performa bagus mereka.
Konsekuensi itu adalah ancaman bakal ditinggal bintang-bintangnya yang mulai diincar klub yang lebih besar. Sampdoria pun mengalami hal itu.
#StellenelloSport: la maglia di #Torreira all'asta benefica per la "Ghirotti" https://t.co/rKkdRkOsQk pic.twitter.com/wl7RQhPefY
— U.C. Sampdoria (@sampdoria) November 21, 2017
Bintang Sampdoria yang sudah ramai dikabarkan diincar klub-klub top adalah gelandang Lucas Torreira.
Direktur olahraga Il Samp, Carlo Osti, mengonfirmasinya.
“Telepon saya terus berdering selama Senin (20/11/2017) kemarin."
"Semua menanyakan soal Lucas Torreira, tapi dia tidak akan ke mana-mana pada bursa Januari nanti,” kata Osti kepada La Repubblica.
(Baca juga: 5 Pemain Liga Super Malaysia yang Layak Diburu Klub-klub Indonesia untuk Musim 2018)
Osti tidak mengungkapkan siapa saja klub yang menelepon dirinya.
Tetapi, berdasarkan situs Transfermarketweb, setidaknya ada 12 klub top yang sudah menawar Lucas Torreira atau paling tidak menanyakan harganya pada Sampdoria.
Klub-klub itu tersebar di Italia, Inggris, Spanyol, Prancis, sampai Jerman.
(Baca juga: Forum Diskusi Bola - PSSI Segera Paksa Klub Lakukan Ini!)
Ke-12 klub itu adalah Lazio, AS Roma, Marseille, Atletico Madrid, Sevilla, Inter Milan, Everton, Arsenal, Liverpool, AC Milan, Red Bull Leipzig, dan Paris Saint-Germain (PSG).
Yang paling ngebet mendapatkan Lucas Torreira ditengarai adalah Atletico Madrid.
Los Rojiblancos bahkan sudah menyiapkan dana 40 juta euro untuk mencoba menggoda Sampdoria agar mau melepas gelandang asal Uruguay berusia 21 tahun itu.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | football-italia.net, Transfermarketweb.com |
Komentar