Lazio harus rela takluk 1-3 atas Torino dalam laga lanjutan Liga Italia di Stadion Olimpico Roma, Selasa (12/12/2017) dini hari WIB.
Usai laga tersebut, pemain, pelatih, dan petinggi Lazio mengatakan bahwa ada sebuah konspirasi besar untuk menggagalkan Lazio masuk ke empat besar klasemen.
Dalam pertandingan tersebut Lazio harus kehilangan Ciro Immobile pada menit ke-45 yang diusir wasit setelah menerima kartu merah akibat menanduk Nicolas Burdisso.
Just seen the Ciro Immobile incident as below. Mmm very debatable sending off. Lazio coach safe to say don’t look happy #LazioTorino pic.twitter.com/JeGSt5RvAn
— Scot Munroe (@scot_munroe) December 11, 2017
#VAR strikes again! #scandal #LazioTorino pic.twitter.com/RKDnG2OASo
— S.S. Lazio Toronto (@LazioToronto) December 11, 2017
(Baca juga: Manchester City Rasa Barcelona, Selain Pep Inilah 8 Staf The Citizen yang Juga Alumni La Blaugrana)
Keputusan kartu merah Immobile tersebut diambil usai wasit Piero Giacomelli melihat tayangan ulang melalui Video Assistant Reffere (VAR).
Dua keputusan wasit, yaitu memberi kartu merah kepada Immobile dan tidak memberi hadiah penalti membuat pemain dan pelatih Lazio geram.
Pelatih Lazio, Simone Inzaghi mengatakan bahwa hasil pertandingan kontra Lazio dipengaruhi keputusan wasit.
"Kami memiliki perasaan bahwa kami bisa meraih kemenangan, tapi untuk pekan keempat berturut-turut kami kerap kali dirugikan wasit. Ini adalah serangkaian insiden yang benar-benar membuat Anda berpikir." ujar Inzaghi.
"Saya tidak tahu, tapi setelah empat akhir pekan seperti ini, anda berpikir pasti ini adalah sebuah skandal. Saya harap tidak, karena ini adalah olahraga terindah di dunia," pungkasnya.
#Lotito medita se ritirare la squadra dal campionato? gli estremi ci sarebbero: senza errori di arbitri e VAR, la Lazio sarebbe da sola in testa alla classifica di serie A ma, ritirare la squadra, significherebbe darla vinta a chi sta "lavorando" proprio contro la Lazio ... pic.twitter.com/Fo14Xrozpk
— Giovanni Villarà (@giustovincente) December 12, 2017
Kini sikap juga diambil Presiden klub, Claudio Lotito yang mengancam mengambil tindakan ekstrem sebagai reaksi atas keputusan yang merugikan Lazio.
Dilansir BolaSport.com dari Premium Sport, Lotito mengancam Lazio akan keluar dari Serie-A.
Lolito mengklaim ia merasa menjadi korban dari kampanye politis melawan klubnya, yang membuat Lazio hampir kehilangan peluang untuk meraih Scudetto pertama sejak 2000. Lolito merasa dalam 3 pertandingan terakhir, Lazio telah dicurangi oleh wasit dan teknologi VAR.
Lazio kini berjarak 8 poin dari pemuncak klasemen Inter Milan, dan berada di peringkat 5.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Premiumsporthd.it |
Komentar