Pada musim 2014/15, saat AC Milan mengalami krisis hasil di tangan pelatih Filippo Inzaghi, nama Giacomo Bonaventura menonjol sendirian.
Penulis: Dwi Widijatmiko
Sementara para pemain lain dihujani kritik, gelandang serbabisa yang punya nama panggilan Jack ini kebanjiran pujian.
"Seandainya Milan punya 11 Bonaventura," tulis media-media Italia ketika itu.
Bonaventura menjadi figur yang wajib ditiru pemain lain karena memberikan performa, determinasi, dan kebanggaan yang dianggap pas dengan kostum kebesaran Milan.
(Baca Juga: Petinggi Klub Angkat Bicara, Nasib Essien dan N'Douassel di Persib Bandung Masih Bisa Digoyang)
Sekarang peran yang sama sepertinya mulai diemban oleh Bonaventura. Milan dalam krisis, kembali mengganti pelatih dari Vincenzo Montella ke Gennaro Gattuso.
Dalam dua penampilan beruntun di bawah Gattuso, Jack menjadi kartu as tim.
Saat melawan Benevento (3/12), Bonaventura mencetak gol pembuka skor. Sayang, Il Diavolo akhirnya hanya meraih hasil imbang 2-2.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | TABLOID BOLA NO. 2.826 |
Komentar