Setiap tim sepak bola tentunya melakukan pemanasan sebelum laga di lapangan pertandingan, namun hal berbeda terjadi pada 13 Maret 2011.
Pada tanggal tersebut klub AC Milan yang menjamu Bari di Stadion San Siro menampilkan pertunjukkan atraktif.
Bukannya melakukan gerakan pemanasan kedua kubu melakukan berbagai hal-hal yang dapat mengernyitkan dahi penonton di stadion, seperti melakukan gerakan tarian balet sampai membaca koran.
Keheranan? Tentu, tapi sekaligus menghibur.
Jarang-jarang bukan melihat pemain berpredikat sangar seperti Gennaro Gattuso melakukan tarian balet?
Selain Gattuso, striker Milan saat itu Zlatan Ibrahimovic malah bermain frisbee di lapangan.
(Baca Juga: Sejarah Hari Ini, Si Singa Ngamuk, Cetak 7 Gol ke Gawang Barcelona)
Tak hanya pemain Milan, pemain Bari juga berakting bermain gitar, berenang, sampai membaca koran.
Namun para pemain yang melakukan pertunjukkan bukanlah pemain sebenarnya, mereka hanyalah orang-orang yang mirip yang dibayar untuk melakukan publicity stunt.
Publicity stunt merupakan kejadian dimana sebuah brand mengambil suatu keputusan atau tindakan meraih atensi dari media sekaligus customer.
Dalam publicity stunt di laga Milan vs Bari, Media Italia Gazzetta dello Sport merupakan inisiator dalam atraksi tersebut.
Sayangnya di laga itu berjalan monoton bila dibandingkan atraksi pemanasannya.
Laga tersebut berakhir imbang dengan skor 1-1.
Milan kecolongan oleh Bari yang mencetak gol lebih dulu lewat gol Gergely Rudolf.
Dalam keadaan tertinggal Milan juga mesti bermain dengan 10 orang karena Ibrahimovic dikartu merah di babak kedua.
Namun di pengujung menit akhir laga Milan menyamakan skor lewat gol yang dicetak Antonio Cassano.
Meski di pekan tersebut tak mendapatkan hasil manis, Milan di akhir musim memenangkan gelar scudetto sementara Bari finis di posisi buncit.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Dari Berbagai Sumber |
Komentar