Jelang laga antara Juventus kontra AC Milan, Andrea Pirlo berbicara mengenai dua tim yang pernah dibelanya.
Pekan ini, Liga Italia akan menyajikan pertemuan dua klub sarat sejarah, Juventus kontra AC Milan, Minggu (1/4/2018) di Stadion Allianz.
Jelang laga tersebut, Andrea Pirlo mengungkapkan pengalamannya memperkuat dua tim raksasa Italia tersebut.
Pemain yang memutuskan pensiun akhir tahun lalu tersebut memperkuat AC Milan selama 10 musim sejak 2001-2011.
Sayangnya usai mengabdi 10 tahun bagi Rossonerri, Pirlo justru terdepak dari klub kota Milan ini.
Juventus kemudian menampung Pirlo dengan status bebas transfer pada tahun 2011.
Bersama Si Nyonya Tua, pria 38 tahun ini bertahan hingga 2015 sebelum memutuskan hijrah ke MLS menuju New York City FC.
Meskipun harus terdepak dari AC Milan, Pirlo mengaku bahwa memperkuat Rossoneri adalah sesuatu yang paling istimewa dalam hidupnya.
(Baca juga : Gareth Bale Siap Mendarat ke Old Trafford Sebelum September 2018?)
“Seragam AC Milan adalah sesuatu paling istimewa bagi saya, prestisius, karena ini adalah pengalaman pertama saya sebagai pemain reguler di level tertinggi,” kata Pirlo dikutip BolaSport.com dari Sky Sport Italia.
“Saya bersama Rossoneri selama 10 tahun dan cukup beruntung untuk memenangkan hampir semua hal. Saya akan selalu berterima kasih pada AC Milan," ucap Pirlo.
Pemain yang telah mencatatkan 116 penampilan bersama Milan tak lupa memuji Juventus yang telah menyelamatkan kariernya.
“Juventus menyelamatkan saya setelah periode yang sulit. Saya tiba di klub yang dikelola dengan baik yang benar-benar lapar akan kesuksesan," ujar Pirlo menambahkan.
Laga Juventus kontra AC Milan sendiri sangat penting bagi kedua kubu.
Si Nyonya Tua wajib menang kontra Il Diavolo jika ingin menjauhkan diri dari kejaran Napoli di peringkat kedua.
Namun dalam laga ini pelatih Juventus, Massimiliano Allegri akan dihadapkan dilema cukup besar dalam memilih pemain.
Pasalnya tengah pekan ini Juventus juga harus menghadapi Real Madrid pada leg pertama babak perempat final Liga Champions, Rabu (4/4/2018).
Sementara untuk AC Milan, klub asuhan Gennaro Gattuso ini wajib menang untuk memilihara peluang mereka tampil di Liga Champions musim depan.
Mengingat Rossoneri kini hanya berada di peringkat keenam di Liga Italia dengan 50 poin.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | Sky.it |
Komentar