Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sejarah Hari Ini, Pekan Terakhir Liga Italia Paling Dramatis Sepanjang Sejarah

By Thoriq Az Zuhri Yunus - Sabtu, 5 Mei 2018 | 18:35 WIB
Kiper anyar Juventus, Gianluigi Buffon, dalam sesi latihan pramusim 2001-2002 di Chatillon, Italia, pada 19 Juli 2001.
GRAZIA NERI/ALLSPORT
Kiper anyar Juventus, Gianluigi Buffon, dalam sesi latihan pramusim 2001-2002 di Chatillon, Italia, pada 19 Juli 2001.

Liga Italia musim 2001-2002 mungkin akan dikenang para penggemar Serie A sebagai musim dengan pekan terakhir paling menegangkan sepanjang sejarah.

Tepat 16 tahun lalu atau pada 5 Mei 2002, Juventus berhasil merengkuh gelar Liga Italia pada pekan terakhir musim itu dengan cara yang cukup dramatis.

Musim itu Inter Milan sudah berada di puncak klasemen sejak 24 Maret 2002.

Pada tanggal 30 Maret, Inter unggul enam angka atas Juventus yang berada pada posisi ketiga sedang AS Roma ada di peringkat kedua.

Sejak saat itu Juventus tercatat tak terkalahkan hingga akhir musim, disaat yang sama Inter mengalami kekalahan lawan Atalanta dan imbang kontra Chievo.

Inter kemudian hanya tinggal unggul satu poin dari Juventus, AS Roma menguntit di peringkat ketiga dengan berselisih dua angka dari puncak klasemen hingga pekan ke-33.

Memasuki pekan terakhir alias pekan ke-34, ketiga tim masih berpeluang untuk meraih juara.

Pekan itu ketiganya bermain tandang, Inter di markas Lazio, Juventus ke Udinese, dan Roma melawat ke Torino.

Pelatih Roma saat itu, Fabio Capello, mengatakan bahwa ia berharap ketiga tim akan menang dan tabel klasemen tak akan berubah.

Ternyata ia salah, Juventus menang menang 2-0 dan Roma menang 1-0, namun Inter harus takluk dari Lazio.

Sempat unggul 2-1, Inter kemudian harus rela bertekuk lutut dengan skor 2-4.

Hasil ini membuat Inter melorot ke peringkat ketiga, Roma naik ke pos kedua, dan Juventus berhasil menjadi juara.

Dari 34 laga musim itu, Juventus mengoleksi 71 poin, Roma 70 poin, dan Inter 69 angka.

Gelar itu menjadi gelar Liga Italia ke-26 bagi Juventus dan scudetto pertama mereka sejak musim 1988-1989.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Taufan Bara Mukti
Sumber : Legaseriea.it
REKOMENDASI HARI INI

Timnas Indonesia Jangan Bermain Bertahan, Lebih Baik Agresif Seperti Lawan Arab Saudi

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Atlético Madrid
14
29
3
Real Madrid
12
27
4
Villarreal
12
24
5
Girona
14
21
6
Mallorca
14
21
7
Osasuna
13
21
8
Athletic Club
13
20
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X