Perseteruan yang terus meninggi dengan presiden klub Napoli, Aurelio De Laurentiis, dan para fan, membuat Maurizio Sarri semakin terdesak.
Masa depan Maurizio Sarri semakin tidak pasti bersama Napoli musim ini.
Hal itu menyusul hasil imbang yang didapat Il Partenopei 2-2 melawan Torino Minggu (6/5/2018) malam tadi , yang menambah jarak poin dengan Juventus menjadi enam poin.
Selisih yang semakin lebar itulah yang membuat kans Il Partenopei merengkuh gelar Liga Italia semakin sulit musim ini.
(Baca juga: Ngebut! Mauro Icardi Calon Kuat Raja Gol Liga Italia)
Apalagi saat ini, Napoli hanya mampu mengumpulkan 85 poin sangat jauh tertinggal dari Juventus yang mengoleksi 91 poin.
Bahkan menurunnya performa mantan pelatih Empoli itu, membuka peluang petinggi klub untuk segera melepaskanya.
#Sarri: “Nessun problema con @ADeLaurentiis: tutti abbiamo dato tutto. Il nostro è stato un campionato straordinario e sfortunato”
#NapoliTorino 2-2
— Official SSC Napoli (@sscnapoli) 6 Mei 2018
#SerieA
#ForzaNapoliSempre pic.twitter.com/KmC7JomrsI
Hujatan dari para fan juga tak lepas menghantui Sarri, sehingga membukanya untuk meninggalkan Napoli
Meskipun saat ini, pelatih berusia 59 tahun itu masih memiliki sisa kontrak hingga tahun 2020.
Namun melihat kembali dropnya penampilan Napoli di penghujung musim, memunculkan minat klub untuk melepaskan klausul kontrak sang caretaker.
Dikabarkankan, Sarri akan memperoleh delapan juta euro atau sekitar 133 miliar rupiah, jika Napoli melepasnya.
(Baca juga: Daftar Tim yang Sudah Pasti Lolos ke Fase Grup Liga Champions Musim Depan)
Melihat persoalan itu, beberapa klub mulai menyoroti untuk segera memakai jasa pelatih berusia 59 tahun itu, diantaranya Chelsea dan Arsenal.
Sarri menyadari masa depannya yang sudah di ujung tanduk di Napoli, namun eks pelatih Empoli itu tetap berterimakasih dengan Napoli yang sudah memberinya kesempatan untuk melatih.
Dia juga mengerti, kritik dari para fan juga membuatnya akan segera hengkang.
"Saya berterimakasih kepada presiden klub, karena dia telah mengijinkan saya untuk melatih Napoli," ujar Sarri dikutip BolaSport.com dari laman Goal.
"Kritik dari para fan itu bisa membuat takut, mungkin alangkah lebih baiknya pergi dari San Paolo meskipun hati kita masih ada rasa cinta dengan Napoli," kata Sarri
Musim ini Napoli hanya menyisakan dua laga sisa, dengan melawan Crotone pada Senin (21/5/2018) WIB di San Paolo dan melawan Sampdoria pada Senin (14/5/2018) WIB.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Goal.com, twitter/sscnapoli |
Komentar