Mantan nakhoda timnas Italia dan Juventus, Marcello Lippi memiliki pandangan terkait siapa yang lebih unggul antara Massimiliano Allegri dan Carlo Ancelotti.
Memasuki abad ke-21, tanah Italia telah menunjukkan regenerasi yang apik dalam menelurkan pelatih-pelatih hebat kenamaan.
Mereka tak hanya mampu mendapatkan atensi dari dalam publik Negeri Pisa, tetapi juga sanggup mendapatkan pengakuan di seluruh dunia.
Di sisi lain, saat ditanya siapa pelatih terbaik di dunia pada dewasa ini, eks pelatih timnas Italia Marcello Lippi, menyebut nama sang juru taktik Juventus, Massimiliano Allegri.
Hal itu ia ungkapkan jelang laga pekan ketujuh Liga Italia antara Juventus kontra Napoli, Sabtu (29/9/2018) mulai pukul 23.00 WIB.
(Baca Juga: Reaksi Lucu Petr Cech saat FIFA 19 Lupa Lepas Helmnya)
"Allegri adalah salah satu pelatih terbaik di dunia," ujar Lippi kepada La Gazzetta dello Sport, seperti dilansir BolaSport.com dari laman Calciomercato.
Menurut Marcello Lippi, tangan dingin Allegri mampu mengubah Juventus menjadi tim yang ditakuti di Eropa sejak mengambil tampuk kepemimpinan pada 2014 lalu.
"Juventus mungkin bukan salah satu yang terbaik di dunia dalam beberapa tahun lalu, tetapi sekarang mereka ada di puncak," katanya.
(Baca Juga: Ini Deretan Pemain Muda Terbaik di FIFA 19 yang Wajib Anda Beli)
"Real Madrid, Bayern Muenchen, dan Barcelona tampaknya tak akan meraih puncak, kini semua telah berubah," ucap pria berusia 70 tahun tersebut.
Bahkan, pria yang membawa Gli Azzurri memenangkan Piala Dunia 2006 itu menilai Massimiliano Allegri lebih baik daripada pelatih Napoli, Carlo Ancelotti.
Meskipun, Ancelotti telah tiga kali menyabet gelar juara Liga Champions, sedangkan Allegri belum pernah.
"Carlo Ancelotti telah memenangkan banyak trofi di Eropa, tetapi Allegri telah berkembang pesat," terang pria yang kini melatih timnas China ini.
Adapun Allegri telah mengoleksi lima titel juara Scudetto, satu kali saat melatih AC Milan dan empat sisanya bersama Juventus.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | calciomercato.com |
Komentar