Keberadaan kapten legendaris AS Roma, Francesco Totti, memengaruhi preferensi Antonio Cassano untuk tidak menjatuhkan pilihan karier di Juventus.
Mantan pemain Real Madrid, Antonio Cassano, mengaku bahwa pada 2001 ia sebetulnya memiliki kans untuk hengkang dari klub masa kecilnya, Bari, menuju Juventus.
Namun, sosok penyerang AS Roma Francesco Totti, membuat Cassano menutup rapat-rapat tawaran Si Nyonya Tua.
"Saya menolak Juventus untuk bermain bersama Totti. Pesepak bola terbaik dalam sejarah sepak bola Italia," ujar Antonio Cassano dikutip BolaSport.com dari laman Calciomercato.
(Baca Juga: Chelsea Vs Liverpool - Maurizio Sarri: Juergen Klopp Bakal Bikin The Reds Berubah)
Menurut pria yang kini berusia 36 tahun tersebut, Francescco Totti telah membukukan sejarah.
Di sisi lain, beber Cassano, sang pemain yang dijuluki Pangeran Roma itu mengorbankan banyak hal demi loyalitasnya untuk I Giallorossi.
"Ia bisa memenangkan sepasang Sepatu Emas (gelar pencetak gol terbanyak dalam satu musim pada liga-liga Eropa), tetapi ia bertahan demi loyalitasnya untuk orang-orang terdekat dan timnya," ucap pria berpostur 1,75 meter ini.
(Baca Juga: Juventus Vs Napoli - Carlo Ancelotti Bikin I Partenopei Lakukan Perubahan Besar)
Cassano dan Totti menjadi duet lini depan I Lupi dalam kurun 2001-2006.
Dalam periode tersebut, duet mereka berdua sanggup menghasilkan 136 gol, 52 gol milik Casssano dan 84 dilesakkan Totti.
Meskipun demikian, Antonio Cassano disebut-sebut mengalami kemerosotan karier usai meninggalkan Stadion Olimpico Roma pada 2006 untuk pergi menuju Real Madrid.
Sejak saat itu, Sampdoria, AC Milan, Inter Milan, Parma dan Hellas Verona, menjadi pelabuhan eks pemain timnas Italia tersebut hingga akhirnya tak memiliki klub naungan pada 2017.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | calciomercato.com |
Komentar