Mantan penyerang AS Roma dan Juventus, Luca Toni, angkat bicara menjelang pertemuan kedua bekas timnya pada pekan ke-17 Liga Italia 2018/19.
Juventus akan menjamu AS Roma di Stadion Alianz Turin dalam giornata ke-17 Liga Italia, Minggu (23/12/2018) mulai pukul 02.30 dini hari WIB.
Menjelang laga antara Juventus dan AS Roma, mantan pemain kedua klub, Luca Toni, mendapatkan kesempatan berbincang ketika diwawancarai media Italia, La Gazzetta dello Sport.
Luca Toni pun membeberkan bagaimana kekuatan kedua tim saat ini menurut sudut pandangnya.
Baca Juga:
- Kiper Sampdoria Berdarah Indonesia Ingin Pulang ke Juventus
- Cristiano Ronaldo Baru Boleh Istirahat Setelah Lawan AS Roma
"Duel ini akan menjadi pertandingan yang penuh dengan gol," ujar Luca Toni, dilansir BolaSport.com dari laman Calciomercato.
"Namun, itu lebih tergantung pada Roma. Mereka tidak memiliki kesinambungan (permainan), I Giallorossi perlu punya amarah dan mata seperti harimau. Sedangkan Juve lebih kuat," tuturnya menyambung.
AS Roma memang tampil angin-anginan musim ini, meski mendatangkan 13 pemain baru.
Sebelum menang 3-2 atas Genoa, Minggu (16/12/2018) lalu, mereka tak pernah menang dalam lima laga secara beruntun di semua kompetisi.
Hasil itu berpengaruh pada terseoknya pasukan Eusebio Di Francesco ke urutan tujuh klasemen Serie A dengan koleksi 24 angka.
Salah satu hal yang dicermati Luca Toni adalah sektor daya gedor I Lupi yang amat mengandalkan Edin Dzeko, tetapi tak memiliki pelapis andal setelah mengalami cedera akhir November lalu.
Patrick Schick yang diplot mengisi kekosongan tempat yang sementara ditinggalkan Dzeko, baru menceploskan sebiji gol meski sudah 10 kali tampil di Liga Italia musim ini.
"Dzeko? Ia sangat kuat dan selalu mencetak gol. Schick, bagi saya ia bukan penyerang tengah, ia cenderung ke penyerang lubang," ucap pria yang membela Bayern Muenchen pada 2007-2010 ini.
"Sehingga salah untuk berharap (kepadanya) mampu mencetak 20 gol per musim. Mungkinkah ia dipinjamkan? Terkadang pergantian suasana menimbulkan sesuatu yang bagus," katanya lagi.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | calciomercato.com |
Komentar