Dalam hukuman yang diberikan Inter Milan kepada Radja Nainggolan, terselip sebuah pesan penting dari Beppe Marotta.
Inter Milan secara resmi memberikan hukuman kepada Radja Nainggolan pada hari Minggu (23/12/2018).
Dalam pernyataannya, Inter Milan mengatakan bahwa Radja Nainggolan dihukum tak boleh beraktivitas sepak bola untuk sementara waktu.
Selain itu, pria berdarah Indonesia tersebut juga diberikan denda sebesar 100 ribu euro oleh pihak klub.
(Baca Juga: Cristiano Ronaldo Buat Juventus Sadar akan Satu Hal Penting)
Nainggolan juga tak akan berlaga kontra Napoli, Rabu (26/12).
"FC Internazionale Milano mengonfirmasi Radja Nainggolan mendapat hukuman secara temporer dari aktivitas sepak bola dengan alasan indisipliner," jelas pernyataan situs resmi Inter Milan.
Dalam pernyataan tersebut, memang tak dijelaskan secara rinci tindakan indisipliner apa yang telah dilakukan oleh Nainggolan.
Laporan dari media-media Italia menyebutkan bahwa Nainggolan beberapa kali terlambat datang latihan pekan ini.
Pemain asal Belgia itu memang terkenal memiliki perilaku urakan ketika berada di luar lapangan dan tak jarang mendapat hukuman dari pihak klub maupun timnas.
CEO anyar Inter Milan, Guiseppe Marotta, sepertinya sama sekali tak terkesan akan ulah Nainggolan itu, seperti dilansir BolaSport.com dari Football Italia.
Pria yang kerap disapa Beppe Marotta itu memang terkenal sangat disiplin sejak menjadi petinggi di Juventus.
Menghukum pemain bintang bukan masalah baginya, seperti ketika menghukum Leonardo Bonucci yang sempat terlibat adu mulut dengan pelatih Massimiliano Allegri yang kemudian berujung Bonucci dijual ke AC Milan.
Hukuman terhadap Nainggolan seperti memberikan pesan bahwa perilaku negatif tak akan diberikan toleransi.
Andai Nainggolan tetap berulah, mungkin saja ia akan segera masuk daftar jual Inter Milan.
Kedisplinan Beppe Marotta memang nyatanya membuahkan hasil dengan Juventus berhasil juara Liga Italia tujuh musim beruntun ketika ia menjabat sebagai petinggi disana.
Pada musim panas lalu, Nainggolan menolak tawaran dari Liga China dan Inggris untuk bisa mengikuti Luciano Spalletti ke Inter.
Akan tetapi, hingga saat ini performa Nainggolan belum seperti yang pernah ia tunjukkan di AS Roma.
Baca juga artikel menarik lainnya:
- Kado Terindah Cristiano Ronaldo untuk Juventus: Uang, Uang, dan Uang
- 2 Laga Tentukan Kedatangan Arsene Wenger ke AC Milan
- Munculnya Gonzalo Higuain Palsu Pada Laga AC Milan Vs Fiorentina
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Sumber | : | football-italia.net |
Komentar