Cerita kepindahan Neymar dari Barcelona kembali menemui jalan berliku.
Pesepak bola berkebangsaan Brasil tersebut memang sudah diumumkan secara resmi akan meninggalkan klub.
Neymar saat ini juga dilaporkan tengah menjalani tes medis di Portugal untuk klub barunya, Paris Saint-Germain.
Namun, ia masih harus menemui satu penghalang untuk kepindahannya ke Paris tersebut.
Seperti diberitakan Marca, Kamis (3/8/2017), La Liga disebut tidak mau menerima dokumen pembayaran Neymar yang sudah dikirim ke kantor mereka oleh pengacara Juan de Dios Crespo.
Crespo yang memang pengacara spesialis urusan hukum olahraga datang bersama seorang notaris.
Kedua orang tersebut sempat diancam oleh Javier Tebas, Presiden La Liga, yang bersikukuh tak mau menerima pembayaran Neymar.
Total Gaji 4 Atlet Tajir Ini Belum Melebihi Harga Neymar - https://t.co/TIsEnMOq3v pic.twitter.com/71qkIt5wHd
— BolaSport.com (@BolaSportcom) August 3, 2017
Baca Juga:
- Trio MSN Bubar, Trisula MSG Siap Mengudara di Barcelona
- Video Ini Menjadi Bukti Anak Zinedine Zidane Memang Spesialis Adu Penalti
Meski begitu, Marca melaporkan bahwa La Liga tak punya kuasa untuk mengeblok proses transfer Neymar karena sebuah kesepakatan di dalam kontraknya.
Setelah ini, perwakilan dari Neymar masih harus menghadap FIFA agar sang pemain dapat melakukan debut di Liga Prancis yang mulai bergulir minggu depan.
Sementara itu, PSG masih harus menunggu hingga 31 Agustus 2017 untuk mengetahui keputusan UEFA apakah mereka melanggar Financial Fairplay atau tidak.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | marca.com |
Komentar