Deklarasi kemerdekaan Catalonia berpotensi mengganggu pertandingan antara Real Madrid dan Barcelona pada lanjutan Liga Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, 23 Desember 2017.
Seperti diwartakan sebelumnya, parlemen di Catalonia menghasilkan keputusan memisahkan diri dari Spanyol pada Jumat (27/10/2017).
Merespons gerakan separatis tersebut, Raja Marian Rajoy langsung mencabut otonomi Catalonia.
Catalonia berada di bawah kekuasaan langsung Madrid hingga pemilu dini yang ditentukan berlangsung pada 21 Desember 2017.
Artinya, pemilu untuk menentukan pemimpin baru Catalonia bakal dihelat dua hari menjalang laga Real Madrid vs Barcelona.
Keamanan laga bertajuk el clasico tersebut pun diragukan, meskipun digelar di Madrid, bukan Catalonia.
(Baca Juga: Pantas Pep Guardiola Mengeluh, Bola Piala Liga Inggris Lebih Murah daripada Liga 1 Indonesia)
Dikhawatirkan pertandingan kedua tim menjadi medium suporter Barcelona untuk menyuarakan keinginan memisahkan diri.
Hal itu kerap dilakukan mereka dengan bendera La Senyera dalam beberapa pertandingan lainnya.
Hingga kini, belum diketahui apakah La Liga selaku operator kompetisi, akan tetap menggelar pertandingan tersebut atau tidak.
Satu yang pasti, duel kedua tim bakal menentukan perburuan gelar Liga Spanyol.
Kini, Barcelona memuncaki klasemen dengan koleksi 28 poin dari sepuluh laga.
Real Madrid menduduki peringkat ketiga dengan selisih delapan angka dan bakal menjalani laga tandang kontra Girona yang juga berasal dari Catalonia, Minggu (29/10/2017).
(Baca Juga: Selamat Datang di Catalonia yang Sudah Merdeka, Real Madrid!)
Editor | : | Anju Christian Silaban |
Sumber | : | marca.com, as.com |
Komentar