Lini depan Real Madrid dikenal garang dalam mencetak banyak gol, namun tidak untuk musim ini di La Liga.
Dua ujung tombak mereka, Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo, saat ini menjadi duo terburuk di Eropa.
Hingga pekan ke-12 Liga Spanyol, keduanya hanya mampu menciptakan masing-masing 1 gol di liga.
Dilansir BolaSport.com dari Marca, dari 98 klub di La Liga, Premier League, Ligue 1, Bundesliga dan Serie-A, hanya dua striker yang punya raihan lebih buruk.
Pasangan tersebut adalah duo penyerang yang berasal dari Benevento, Samuel Armenteros dan Pietro Iemmello.
(Baca Juga: 4 Predator yang Wajib Diwasapadai pada Matchday Kelima Liga Champions Pekan Ini)
Hal yang mengejutkan dari dua bomber tersebut musim ini adalah raihan golnya. Musim lalu keduanya mencetak 12 gol di liga, yang terdiri dari 8 gol Ronaldo dan 4 gol Benzema.
Namun musim ini, masing-masing dari mereka hanya mencetak satu gol. Hal yang menarik yaitu satu-satunya gol yang mereka ciptakan tercipta saat melawan Getafe pada 14 Oktober lalu.
Karim Benzema: "There are forwards who do not touch a ball during the match, then comes the 87th minute in which they score and they are super happy. Personally if I don't contribute much with the ball, but I score in the the 90th minute, I'm disgusted."
Shots fired at someone pic.twitter.com/w9q6bVwS6A
— Leo Messi (@messi10stats) November 13, 2017
Cristiano Ronaldo in #LaLiga this season for Real Madrid:
Shots: 55
— Bolarinwa Olajide (@iambolar) November 20, 2017
Goals: 1
Conversion rate: 1.82% pic.twitter.com/Rrv71wPs4d
(Baca Juga: Begini Curhat Buffon dan Iniesta, Soal Rencana Pensiun hingga Masa Depan Anak-anak Mereka)
Pelatih Real Madrid pantas khawatir karena dengan mandulnya merkea berdua, kini Real Madrid baru mengoleksi 22 gol di Liga musim ini, berbanding 34 gol musim lalu.
Bandingkan dengan duo striker lain di 5 liga top Eropa.
Cavani-Neymar mengoleksi 22 gol, Nabil Fekir-Mariano 20 gol, Lewandowski-Mueller 14 gol dan Jesus-Aguero 16 gol.
Belum lagi torehan gol duet Madrid ini kalah dengan seorang gelandang, Paulinho (4) dan soerang pemain bertahan seperti Marcos Alonso yang telah mencetak 3 gol.
La Liga goals so far this season:
Paulinho = 4
— CaughtOffside (@caughtoffside) November 19, 2017
Real Madrid trident (Bale, Benzema, Ronaldo) = 4
(Baca juga: Cristiano Ronaldo Tak Berguna Saat Menyerang Maupun Bertahan)
Tak pernah ada dalam sejarah Real Madrid duo striker yang mencetak hanya 2 gol hingga pekan ke-12.
Pada musim 1942-1943 dan musim 1984-1985, duet Alonso-Botella dan Santillana-Butragueno mencetak total 3 gol.
Maka dapat dikatakan Ronaldo-Benzema adalah duet striker terburuk di sepanjang sejarah Real Madrid.
| Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
| Sumber | : | marca.com |
Komentar