Imbas dari performa buruk pada Liga Spanyol musim 2017-2018, skuat Real Madrid dikabarkan mengalami disharmoni.
Madrid kembali berada dalam sorotan tajam seusai bermain imbang 0-0 di kandang Atletico Madrid pada pertandingan pekan ke-12, Sabtu (18/11/2017).
Skor kacamata tersebut membuat mereka terpaut 10 poin dengan FC Barcelona selaku pemuncak klasemen.
Hasil di rumah Atletico ternyata berimbas pada situasi ruang ganti.
(Baca juga: PSG Tantang Real Madrid dan Barcelona Dekati Lionel Messi dari Jepang)
Seperti dikutip Bolasport.com dari Diario Gol, kini El Real terbelah menjadi dua kubu yaitu grup pendukung Cristiano Ronaldo dan grup pemain Spanyol.
Ronaldo disebut tidak senang dengan performa pemain-pemain muda Real Madrid dan dirinya menuntut untuk selalu diperlakukan seperti superstar.
Hal itulah yang membuat beberapa anggota Madrid asal Spanyol gerah, termasuk Sergio Ramos.
(Baca juga: Liverpool Berpotensi Kehilangan Striker Rp 215 Miliar pada Awal Tahun 2018)
Sebelumnya, Ramos pernah secara terbuka mengkritik pernyataan Ronaldo.
Editor | : | Anju Christian Silaban |
Sumber | : | diariogol.com |
Komentar