Guard of honour atau pasillo dalam bahasa Spanyol adalah bentuk apresiasi dari tim rival terhadap lawan karena yang berhasil menjuarai sesuatu.
Para pemain membuat pagar dua baris agar terbentuk sebuah koridor. Pemain lawan yang baru saja juara lantas masuk koridor itu dengan aplaus dari tim rival.
Di La Liga, pasillo merupakan praktik jamak.
Nah, hal yang menarik menjelang el clasico pada 23 Desember 2017 adalah Real Madrid baru saja pulang dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, dengan status sebagai juara Piala Dunia Klub 2017.
Terasa wajar bila Barcelona menggelar pasillo. Namun, amat wajar pula bila Barcelona menolak melakukan pasillo karena memang bukan sebuah kewajiban.
Kubu Barcelona melalui Guillermo Amor sebagai Direktur Institusi Internasional menyatakan tidak akan melakukan pasillo. "Biasanya pasillo dilakukan pada tim juara pada ajang yang sama. Kali ini ceritanya tidak begitu."
Barcelona berdalih mereka tak perlu melakukan pasillo kepada Real Madrid karena mereka tak bermain di ajang PD Klub.
Ada beberapa preseden yang bisa dijadikan petunjuk.
Barcelona menerima pasillo pada 2009 dan 2015 usai menjuarai PD Klub dari Villarreal dan Real Betis.
Pada 2011, L'Hospitalet tak melakukan hal itu pada Barcelona. Pelatih Barcelona saat itu, Pep Guardiola, tak merasakan keanehan karena merasa sudah cukup merayakan gelar PD Klub di Jepang.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar