Winger Valencia Ferran Torres sejauh ini boleh berbangga hati dirinya menjadi pemain termuda musim 2017-2018 Liga Spanyol.
Menurut data Transfermarkt, Ferran mengawali debut dengan Valencia pada 16 Desember 2017 di usia 17 tahun 9 bulan 17 hari saat melawan Eibar.
Lalu apakah Ferran menjadi debutan termuda sepanjang sejarah kompetisi tersebut? Jawabannya tidak.
Ferran Torres cumple otro sueño este 2017 al debutar con el Valencia CF en Liga ante la SD Eibar https://t.co/uSttRr3o16 pic.twitter.com/T5biNYIq14
— Carlos (@karlitoss_) 17 Desember 2017
Kembali ke tanggal 31 Desember 1939, bek Celta Vigo Francisco Baos Rodriguez menjadi debutan termuda yang rekornya belum terpatahkan hingga kini.
Sanson, nama panggilannya, dipasang pelatih Ricardo Comesana di usia yang tergolong masih hijau, yakni 15 tahun 8 bulan 11 hari.
Namanya dimasukkan untuk bertanding di laga profesional jelas Sanson muda terkejut.
"Kejutan besar bagi saya adalah saat pelatih Comesana meletakkan nama saya sebagai starter," ungkap Sanson dikutip BolaSport.com dari laman Yojugueenelcelta.com.
Melawan Sevilla di liga, Celta yang diperkuat pria kelahiran Vigo 20 April 1924 itu menang 4-1.
(Baca Juga: Sejarah Hari Ini, Laga Premier League Tanpa Pemain Inggris)
Namun kariernya di Celta tak berjalan mulus, ia hanya mencatatkan enam penampilan selama dua musim.
Di tahun 1941 hingga 1944 ia membela klub kasta bawah Cultural y Deportivo Leonesa sampai akhirnya di tahun berikutnya kembali ke kasta tertinggi membela Sporting Gijon.
Sayangnya di klub pesisir utara Spanyol itu ia kembali menjadi pemain cadangan.
Nasib berubah saat ia memperkuat tim tetangga Gijon, Real Oviedo, dimana ia menjadi pemain penting.
Sansón é o jogador mais novo a atuar na La Liga: 15 anos, 8 meses e 11 dias pelo Celta Vigo contra o Sevilla em 1939. pic.twitter.com/H7Ed0f42ah
— Curiosidades Europa (@CuriosidadesEUR) 5 Februari 2017
1939’da bugün: Celta Vigo’nun savunma oyuncusu Sanson, La Liga’da forma giyen en genç oyuncu oldu. (15 yaş 155 gün) pic.twitter.com/ij46FF1HM9
— Toprak Saha (@topraksaha_net) 31 Desember 2014
Lima tahun membela Oviedo akhirnya Sanson pulang kampung ke Vigo dan kembali membela Celta pada tahun 1950.
Sanson menetap di tim Biru Langit selama lima tahun dengan jumlah penampilan 40 laga.
(Baca Juga: Sejarah Hari Ini - Mengenang Striker Juara Piala Dunia Berlengan Satu, Hector Castro)
Menolak perpanjangan kontrak lima tahun dengan nilai tawaran kontrak 500 ribu peseta, Sanson memilih Xerez di tahun 1955 yang menjadi klub terakhir bagi kariernya.
Ia pensiun pada 1956 dengan jumlah penampilan 167 laga dan 1 gol di kasta tertinggi Liga Spanyol.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Dari Berbagai Sumber |
Komentar