Tanpa mengurangi rasa hormat terhadap pemain lain, Diego Simeone dengan tegas menyebut Diego Costa sebagai pemain terpenting Atletico Madrid dalam beberapa tahun terakhir.
Penulis: Rizki Indra Sofa
Sang pelatih tidak keliru. Diego Costa bagian penting Atletico Madrid yang membawa tim itu meraih gelar juara La Liga, Copa del Rey, dan dua kali trofi Piala Super Eropa.
Ia baru kembali musim dingin ini, tetapi kontribusinya langsung signifikan.
Diego Costa kini selalu terlibat gol dalam tiga partai pertama sejak berseragam Atletico Madrid lagi tengah musim ini.
(Baca Juga: Apakah Si Raja Pencuri dari Timnas Indonesia Ini akan Bermain Kontra Islandia?)
Di dua partai pertama sejak comeback, leg I babak 16 besar Copa del Rey kontra Lleida dan duel jornada ke-18 La Liga vs Getafe, Costa bikin masing-masing satu gol.
Dalam partai terakhir, leg II Copa melawan Lleida, Diego Costa bikin satu assist. Wajar kalau seusai pertandingan tengah pekan itu, Simone memuji bombernya itu.
“Saya tak punya keraguan, Diego Costa adalah pemain terpenting yang tiba di Atletico dalam beberapa tahun terakhir ini,” tutur Diego Simeone.
Dengan tren yang begitu bagus, menjadi sebuah kehilangan besar ketika Simeone akhirnya tidak bisa memainkan Costa di laga melawan tim kuda hitam, Eibar, Sabtu (13/1) atau Minggu pukul 00.30 WIB.
Diego Costa menjalani sanksi suspensi satu partai akibat kartu merah vs Getafe.
Simeone pun terpaksa menunda niatan memainkan trio CGV (Costa, Antoine Griezmann, dan Vitolo) secara bersamaan.
(Baca Juga: Antusias Membludak, Penjualan Tiket Online Laga Indonesia Vs Islandia Langsung Habis)
Minimal sampai akhir musim, Atletico bakal punya deret lini depan membahayakan.
Meski kerap memainkan pola dua striker, trio CGV bisa merumput bersamaan dengan Vitolo bermain lebih melebar di posisi sayap kiri.
Potensi tersebut belum bisa diperlihatkan musim ini, apalagi di laga kontra Eibar lantaran suspensi Costa. Toh, duo Vitolo dan Grizou memberi garansi ketajaman juga.
Meski masih beradaptasi lantaran statusnya juga sebagai pendatang baru, Vitolo sudah pecah telur.
Ia bikin gol ketiga Atletico saat menang tiga gol tanpa balas atas Lleida. Di sisi lain, Grizou tak dimainkan sehingga lebih segar.
“Vitolo berintergrasi perlahan terhadap kebutuhan tim. Secara keseluruhan, dia punya kontrol bola yang baik, transisi menyerang yang cepat dari luar ke dalam, serta pergerakan yang bagus,” tutur Simeone.
(Baca Juga: Pertama Kali jajal Sirkuit Sentul, Jonathan Rea Beri Pujian Ini)
Eibar adalah ancaman nyata buat Atletico.
Eibar tak terkalahkan di tujuh duel liga terakhir, dengan 6 partai di antaranya berujung kemenangan! Pertahanan kuat adalah salah satu modal mereka.
Kalau Atletico ingin mengambil poin, mereka harus memastikan dua dari trio CGV (Grizou dan Vitolo), atau siapa pun pengganti Costa di lini depan, menjalankan tugasnya secara baik.
PRAKIRAAN FORMASI
EIBAR (4-4-2): 25-Dmitrovic (K); 7-Capa, 11-Pena, 12-Oliveira, 15-J. Angel (B); 2-Orellana, 24-Jordan, 14-D. Garcia, 8-Inui (G); 9-S. Enrich, 19-Charles (P).
ATLETICO MADRID (4-4-2): 13-Oblak (K); 3-F. Luis, 2-Godin, 24-Gimenez, 16-Vrsaljko (B); 23-Vitolo, 6-Koke, 8-Saul, 10-Carrasco (G); 21-Gameiro, 7-Griezmann (P).
PREDIKSI BOLA: 45-55
| Editor | : | Weshley Hutagalung |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar