Pelatih FC Barcelona, Ernesto Valverde, ikut berbicara soal krisis yang tengah dialami Real Madrid, khususnya setelah tersingkir dari Copa del Rey musim ini.
Setelah kalah 0-1 di leg pertama melawan Espanyol, Barcelona akhirnya bisa membalikkan keadaan di laga penentuan perempat final di Camp Nou, Kamis (25/1/2018) waktu setempat.
Dua gol yang diciptakan oleh Luis Suarez dan Lionel Messi meloloskan tim berjulukan Blaugrana ke semifinal dengan keunggulan agregat 2-1.
Peluang Barcelona untuk memenangi trofi Copa del Rey musim ini semakin besar setelah dua pesaing berat terhenti di perempat final, yakni Real Madrid dan Atletico Madrid.
'Romelu Lukaku Kadang Tak Cocok dengan Taktik Manchester United'https://t.co/uHcFtpTrjt
— BolaSport.com (@BolaSportcom) January 25, 2018
Di atas kertas, pesaing berat Barcelona hanya tersisa Sevilla dan Valencia yang juga berpotensi menjadi lawan Blaugrana di semifinal.
Langkah tim asuhan Zinedine Zidane secara mengejutkan terhenti di babak perempat final.
Cristiano Ronaldo dkk tetap tersingkir karena kalah produktivitas gol tandang meski agregat berakhir 2-2 melawan Leganes.
(Baca Juga: Ini Alasan Mengapa Lionel Messi Lebih Sulit Dihadapi ketimbang Cristiano Ronaldo)
"Madrid adalah rival besar. Namun, di pertandingan seperti ini Anda tidak boleh mendapatkan hari buruk karena mereka bisa membuat Anda tersingkir," ujar Valverde.
"Seperti inilah sepak bola, kami semua tahu dinamika ini. Saat menang kami yang terbaik, tetapi ketika kalah kami menjadi paling buruk. Zidane sudah melakukan banyak hal di Madrid dan memiliki pengakuan kami," ucap sang pelatih menambahkan.
Bukan hanya di Copa del Rey, Madrid juga terpuruk di pentas Liga Spanyol.
Saat ini Real Madrid hanya berada di peringkat keempat klasemen, dan berjarak 19 poin dari Barcelona di puncak.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | FourFourTwo.com |
Komentar