Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dikira Selundupkan Pemimpin Catalunya, Jet Pribadi Pep Guardiola Diperiksa Polisi

By Thoriq Az Zuhri Yunus - Sabtu, 24 Februari 2018 | 15:55 WIB
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, memberikan instruksi pada laga Liga Inggris kontra Arsenal di Stadion Etihad, Minggu (5/11/2017). Terlihat Guardiola memakai pin pita kuning sebagai tanda solidaritas terhadap Catalonia.
OLI SCARFF/AFP
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, memberikan instruksi pada laga Liga Inggris kontra Arsenal di Stadion Etihad, Minggu (5/11/2017). Terlihat Guardiola memakai pin pita kuning sebagai tanda solidaritas terhadap Catalonia.

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, sempat mendapatkan pengalaman tak mengenakkan dari polisi Spanyol ketika pulang ke Barcelona.

Pep Guardiola menuju ke Barcelona dengan menggunakan pesawat pribadi dan mendarat di Bandara El Prat minggu lalu.

Setelah mendarat dan para penumpang lain turun, polisi kemudian mendatangi pesawat tersebut ketika Pep Guardiola masih ada di dalam.

Beberapa orang polisi itu kemudian pergi setelah menggeledah pesawat tanpa berkata apa pun kepada Guardiola.

Baru ketika masuk di terminal bandara, Guardiola mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.

(Baca juga: Direktur Olahraga AC Milan: Kasihan Sekali Arsenal Bertemu Kami)

Ia diberitahu bahwa para polisi mencari Carles Puigdemont, pimpinan Catalunya, dan mengira Guardiola menyelundupkan pria itu di pesawat pribadinya.

Puigdemont menjabat sebagai Presiden Catalunya hingga Oktober 2017 di mana ia melakukan referendum untuk kemerdekaan wilayahnya dari Kerajaan Spanyol.

Referendum itu kemudian dianggap ilegal oleh pemerintahan Spanyol dan Puigdemont kabur dari Catalunya.

Ia dikabarkan berada di Belgia dan ada kemungkinan Puigdemont kembali ke Catalunya.

(Baca juga: Kemunafikan Kylian Mbappe Soal Prancis dan Afrika)

Memang bukan menjadi rahasia bahwa Pep Guardiola adalah salah satu warga Catalunya yang mendukung kemerdekaan itu.

Ia bahkan sempat menggunakan pita kuning di dadanya dalam laga Liga Inggris sebagai bentuk dukungan, sebuah hal yang membuatnya kemudian dihukum Federasi Sepak Bola Inggris karena membawa pesan politik ke lapangan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : Dailymail.co.uk
REKOMENDASI HARI INI

Kumamoto Masters Japan 2024 - Penyebab Ana/Tiwi Gagal Manfaatkan Keunggulan Kontra Juara Korea Masters

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
PSM
10
17
7
PSBS Biak
10
15
8
Persik
10
15
9
Arema
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X