Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane saat ini sedang marah karena tengah mencari siapa pengkhianat di skuatnya.
Pasalnya Zidane kini mengetahui ada seseorang di dalam skuatnya yang membocorkan info susunan pemain kepada lawan.
Dilansir BolaSport.com dari laporan media Spanyol Sport dan ABC.es, lawan mendapat bocoran starting line-up Real Madrid sebanyak dua kali.
Pertama, saat laga Real Madrid Vs Barcelona di Liga Spanyol pada Desember 2017 lalu.
Dalam laga yang berakhir 3-0 untuk keunggulan Barceona, manajer Barcelona, Ernesto Valverde dikabarkan menerima informasi dari salah satu orang di kamar ganti Madrid 5 jam sebelum kick-off.
Laporan Sport menyebutkan Valverde tahu bahwa Isco akan dicadangkan Zidane dan Kovacic akan dimainkan.
Kedua, saat laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions melawan Paris Saint-Germain awal Maret 2018 lalu.
Zinedine Zidane is 'looking for the mole in the #RealMadrid dressing room' - reports @Sport_EN
— Eurosport UK (@Eurosport_UK) 6 April 2018
(Baca juga: Akibat Kecanduan Latihan, Tubuh Cristiano Ronaldo Alami 2 Anomali Ini)
Manajer PSG, Unai Emery kabarnya juga sudah tahu jika Isco akan bermain dan Lucas Vazquez serta Marco Asensio bermain sejak awal laga.
Hal ini bukan menjadi kisah baru di kamar ganti Real Madrid.
Jose Mourinho pun juga pernah marah-marah kepada skuat Real Madrid di tahun 2011, seperti yang diakui kiper asal Polandia Jerzy Dudek dalam bukunya.
Saat itu, Barcelona telah mengetahui jika Pepe akan bermain di tengah saat melawan mereka. Mourinho pun mencari-cari orang yang membocorkan info tersebut.
"Awalnya mereka menyalahkan Granero dengan bertanya 'Dimana tikus itu? Apakah kamu, Granero?', namun pada akhirnya karena semua orang tahu, Mourinho memutuskan untuk menganggap Casillas yang melakukannya," tulis Dudek.
Zinedine Zidane biasanya memberi tahu susunan pemain kepada skuatnya 2 jam sebelum kick off.
Hal ini dimaksudkan agar para permain bersiap dan sekaligus merasa rileks.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Sport-english.com, ABC.es |
Komentar