Megabintang Paris Saint-Germain, Neymar, muncul di hadapan publik sekaligus mengungkapkan hubungan dekat dirinya dengan megabintang Barcelona, Lionel Messi.
Neymar kembali ungkap anomali hubungan dengan mantan rekannya di Barcelona, Lionel Messi, saat masih berada dalam klub yang sama.
Pilar kunci Paris Saint-Germain ini mengaku bahwa Lionel Messi adalah salah satu sahabat terdekatnya di dunia sepak bola.
"Saya memiliki persahabatan yang sangat besar dengan Messi,” ucap Neymar dikutip BolaSport.com dari acara televisi Brasil, Altas Horas.
Neymar mengaku bahwa berteman dengan Lionel Messi menjadikan dirinya pribadi yang beruntung sebagai seorang pemain sepak bola.
(Baca Juga: Pemain Ini Rela Rugi Besar Asal Kiper Fenomenal Atletico Madrid Tak Hengkang)
Bagi Neymar, Messi tak hanya terlihat sebagai pemain berbakat namun juga memiliki kerendahan hati untuk setiap orang.
"Untuk melihat kerendahan hati seorang pria yang telah memenangkan semuanya, Messi adalah (bukti) yang terbaik di dunia," kata Neymar.
"Ia meminta Anda untuk menjadi diri sendiri dan menunjukkan yang terbaik, tanpa kesombongan apa pun, itu sesuatu yang saya cintai (tentang Messi)," ujar striker berkebangsaan Brasil ini.
(Baca Juga: Argentina, Portugal, dan Spanyol Melorot di Ranking FIFA, Ada Apa?)
Neymar pun mengaku bahwa bermain di Barcelona memberinya tekanan terhadap diri sendiri.
Namun, Lionel Messi menjadi tokoh penting bagaimana sang pemain bisa bertahan menghadapi segala tekanan saat masih di Barcelona.
"Bermain dengan bintang seperti Messi, Andres Iniesta dan Xavi Hernandez membuat Anda sedikit malu (karena kurangnya kemampuan anda)," ucap Neymar.
(Baca Juga: Terungkap! Ini Kata Mutiara Lionel Messi untuk Hapus Setiap Duka Neymar)
"Tapi setelah berbicara dengan Messi, saya keluarkan kemampuan saya, menunjukkan apa yang saya miliki, rileks dan bermain dengan percaya diri," kata pemain yang kini tengah dalam masa pemulihan cedera ini.
Namun di sisi lain, Lionel Messi digadang-gadang menjadi alasan utama mengapa Neymar pindah dari Barcelona menuju PSG.
Berada di balik bayang-bayang Messi memang membuat Neymar tak bisa sepenuhnya mewujudkan nasihat sang sahabat, untuk menjadi dirinya sendiri.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | Altas Horas |
Komentar