Rumor kepindahan Neymar ke Real Madrid semakin kencang berembus jelang bursa transfer musim panas dibuka.
Neymar hengkang dari Barcelona pada bursa transfer musim dingin seharga 222 juta euro.
Paris Saint-Germain (PSG) menjadi klub yang sukses mendapatkan tanda tangan Neymar.
Akan tetapi, karier Neymar di Liga Prancis tak berjalan dengan muncul.
Pemain asal Brasil itu langsung disambut konflik internal dengan Edinson Cavani.
Perkaranya Neymar dan Cavani berebut menjadi eksekutor bola mati di PSG.
Setelah kejadian itu, Neymar dikabarkan tak betah di PSG dan menginginkan kembali ke Liga Spanyol.
(Baca Juga: 2 Insiden Panas yang Terjadi di Lorong Ruang Ganti saat El Clasico, Salah Satunya Intimidasi Messi!)
Apalagi, PSG tak bisa berbuat banyak di Liga Champions usai tumbang dari Real Madrid di babak 16 Besar.
Neymar pun dihubung-hubungkan dengan Real Madrid, klub yang telah tertarik padanya sejak 2013.
Real Madrid sudah tertarik dengan Neymar sejak sang pemain masih berseragam Santos.
Akan tetapi Barcelona yang akhirnya memenangkan perburuan tanda tangan Neymar kala itu.
(Baca Juga: Yang Pertama dan Terakhir di El Clasico Jilid II)
Kini, Neymar berpeluang bergabung dengan rival Barcelona itu pada bursa transfer mendatang.
Yang menarik, Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu tak keberatan jika mantan pemainnya itu menyeberang ke tim rival.
"Dia bisa melakukan apa yang dia mau. Jika dia pergi ke Madrid, kami akan menghadapi dia di pertandingan," ujar Bartomeu sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Four Four Two.
"Kami masih terkejut ketika dia pergi. Saat dia berkata dia ingin pergi, itu sudah terjadi beberapa waktu," kata dia menambahkan.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | FourFourTwo.com |
Komentar