Partai el clasico memang selalu menyisakan kontroversi mengingat kedua tim yang bertanding adalah yang terbaik di Liga Spanyol.
Salah satu kontroversi yang tersisa pada el clasico jilid II adalah konflik antara bek Barcelona, Gerard Pique, dan bek Real Madrid, Nacho Fernandez.
Saat jeda babak pertama berakhir, Nacho dan para pemain Real Madrid bersiap memasuki lapangan.
Saat sedang berdiri di lorong ruang ganti, Nacho didekati oleh bek Barcelona Gerard Pique.
Vaya..vaya.. Pique fue a decirle algo a Nacho.
— Frank García (@Franklg2017) May 6, 2018
La misión del barca es buscar su expulsión en el 2do tiempo.#RealMadrid #ElClasico pic.twitter.com/F6zBOnD2Lb
Pique lalu berbisik kepada Nacho hingga membuat bek Madrid bernomor punggung 6 itu emosi.
Dilansir BolaSport.com dari Marca, omongan Pique tersebut adalah bentuk provokasi kepada lawannya karena insiden kartu merah Sergi Roberto pada babak pertama.
(Baca Juga: 2 Insiden Panas yang Terjadi di Lorong Ruang Ganti saat El Clasico, Salah Satunya Intimidasi Messi!)
Sergi Roberto diusir wasit Alejandro Hernandez pada penghujung babak pertama karena memukul Marcelo.
Descanso, túnel de vestuarios:
-Piqué le habla al oído
-Nacho responde: "¡Cómo te puedes quejar!" #TodosTenemosUnClásico pic.twitter.com/NP2iFgQQ6h— La Casa del Fútbol en Movistar+ (@casadelfutbol) May 6, 2018
"Kami tetap bisa memenangkan liga meski kalian dibantu oleh wasit," ujar Pique seperti dilansir Bolasport.com dari Marca.
Mendengar ucapan itu, emosi Nacho pun mendidih.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar