Julen Lopetegui bukan mantan pemain Barcelona pertama yang menduduki kursi pelatih Real Madrid.
Julen Loptegui diumumkan sebagai pelatih anyar Real Madrid melaui situs klub, Selasa (12/6/2018).
Real Madrid menjadi klub ketiga yang dilatih Lopetegui setelah Rayo Vallecano (2003) dan FC Porto (2014-2016).
Semasa menjadi pemain Lopetegui pernah bermain untuk Real Madrid (1989-1991) dan Barcelona (1994-1997).
Namun, Lopetegui bukan eks pemain Barcelona pertama melatih Los Blancos.
(Baca Juga: Tugas Pertama Eric Abidal di Barcelona adalah Datangkan 2 Pemain Ini)
Berikut lima pelatih sekaligus pendahulu Lopetegui.
1. Jose Quirante Pineda
@nachodr1977 @NODOSFC1890 @Clio1907 Ignacio error entre presidente Juan Dguez. Osborne/entrenador JoséQuirantePineda. pic.twitter.com/C0xDdgpIu7
— Enrique (@18921981) 9 Oktober 2015
Jose Quirante adalah sosok pertama yang peran menjadi pemain Blaugrana sebelum akhirnya melatih Real Madrid.
Jose Quirante menjadi pemain Barcelona pada tahun 1901 hingga 1912, namun pada pertengahan jangka waktu tersebut, ia sempat membela Real Madrid dan Espanyol.
Pada 1928 hingga 1930 Jose Quirante melatih Real Madrid, di mana ia gagal mempersembahkan satu gelar pun.
(Baca Juga: Mourinho Prediksikan Pemain Keturunan Indonesia Ini Bawa Timnya Lolos ke 16 Besar Piala Dunia 2018)
2. Francisco Bru Sanz
#UnDiaComoHoy en 1885, nacía Francisco Bru Sanz
— Barça OTD Español (@barcaotd_esp) 13 April 2016
Jugó para el club (1906-1911) - (1915-1917) pic.twitter.com/Y6qeNZ1s4t
Pelatih Real Madrid kedua yang pernah berseragam merah-biru adalah Francisco Bru.
Francisco Bru membela Barcelona pada dua periode berbeda, yaitu 1906-1911 dan 1915-1917.
Selang 17 tahun usai meninggalkan Barcelona, Francisco Bru melatih Real Madrid dan bertahan dua tahun.
Sempat melatih Girona, Francisco Bru kembali ke Real Madrid 1939-1941.
Secara prestasi, Francisco Bru lebih baik dari Jose Quitante, sebab berhasil meraih dua gelar Copa del Rey.
(Baca Juga: Musim Depan, Real Madrid Punya 3 Neymar Seharga Rp 6,4 Triliun!)
3. Hector Pedro Scarone Beretta
Hector Scarone, penyerang legendaris asal timnas Uruguay yang jadi juara Piala dunia 1930: https://t.co/2vema7wrYU#sepakbola pic.twitter.com/dEoltdJyZq
— News & Info (@zakipediaweb) 4 Oktober 2017
Pria yang lebih akrab dengan nama Hector Scarone ini membela Barcelona setelah meninggalkan klub kampung halamannya Nacional (Uruguay) pada 1926.
Hector Scarone hanya bertahan semusim di Barcelona dan bergabung dengan Ambrosiana-Inter yang kini lebih dikenal sebagai Inter Milan.
Pensiun sebagai pemain bersama Nacional pada 1939, Hector Scarone melatih El Real 12 tahun setelahnya.
Hanya bertahan semusim di Kota Madrid, Hector Scarone gagal mempersembahkan gelar.
(Baca Juga: Konflik Tak Kunjung Usai, Mantan Klub Cristiano Ronaldo Alami Eksodus Pemain)
4. Enrique Fernandez Viola
10/06/1912 Nace Enrique Fernández Viola ex DT de @FCBarcelona_es, @realmadrid @Uruguay y @gimnasiaoficial #GELP #CGE (1961/62 - 1966/67) pic.twitter.com/CS7mRNHKAH
— Deca. (@eldecanomensana) 10 Juni 2017
Seperti Hector Scarone, Enrique Fernandez juga berasal dari Uruguay dan bermain untuk Nacional, sebelum akhirnya bergabung dengan Barcelona.
Enrique Fernandez membela Barcelona hanya semusim (1935-1936) kemudian kembali ke Nacional.
Sepuluh tahun kemudian, ia kembali ke Barcelona sebagai pelatih dan bertahan tiga tahun.
Demi Antoine Griezmann, Barcelona Rela Tumbalkan Teman Cristiano Ronaldo https://t.co/yJazo584Kb
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 12 Juni 2018
Baru pada 1953 Enrique Fenandez melatih Real Madrid dan, seperti Hector Scarone, hanya bertahan satu musim.
Namun soal gelar Enrique Fernandez sedikit lebih baik ketimbang seniornya karena memenangi satu gelar La Liga.
Nama terakhir adalah Bernd Schuster asal Jerman.
Bernd Schuster menjadikan Barcelona menjadi klub pertamanya di luar negera asalnya pada 1980.
Delapan tahun bersama Barcelona, Bernd Schuster hijrah ke sang rival, Real Madrid.
Dua tahun bertahan dan meninggalkan Real Madrid pada 1990, ia kemudia membela beberapa klub sebelum pensiun, yakni Atletico Madrid, Bayer Leverkusen, dan Pumas.
Riqui Puig, Wonderkid Barcelona Berbanderol Semahal Nilai Pasar Cristiano Ronaldo https://t.co/dD6Fn9sAlS
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 12 Juni 2018
Berhasil melatih Getafe dengan apik pada medio 2005-2007, Bernd Schuster dipinang Real Madrid.
Hanya bertahan satu musim, Bernd Schuster meraih prestasi lebih dari tiga pendahulunya dengan meraih titel La Liga dan Piala Super Spanyol.
Mampukah Julen Lopetegui mampu bertahan lebih lama dari Jose Quirante dan Francisco Bru di Santiago Bernabeu?
Apakah pelatih berusia 51 tahun itu bisa meraih lebih banyak dari Bernd Schuster dan Francisco Bru?
(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Timnas Jerman di Fase Grup)
| Editor | : | Kautsar Restu Yuda |
| Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar