Menjadi objek olok-olokan di ruang ganti, tak mengusaikan kerekatan hubungan Thibaut Courtois dengan rekan-rekan barunya di Real Madrid.
Penjaga gawang Real Madrid, Thibaut Courtois, mengaku menjadi bahan percandaan rekan-rekannya di skuat El Real.
Hal itu terkait kegagalan Atletico Madrid yang kalah 1-4 dari Los Blancos di final Liga Champions 2014 lalu.
Saat itu, Courtois membela Atletico Madrid sebagai pemain pinjaman dari Chelsea, sekaligus menjadi lumbung gol-gol Cristiano Ronaldo, Gareth Bale, Sergio Ramos dan Marcelo.
(Baca Juga: Soal Reformasi Timnas Italia, Gianluigi Donnarumma Senada dengan Roberto Mancini)
"Terkadang mereka membuat guyonan tentang Liga Champions, yakni ketika saya kalah saat bersama Atletico Madrid," tutur Courtois dilansir BolaSport.com dari laman Marca.
"Mereka adalah tim yang sangat kompetitif dan menginginkan untuk menjaga kemenangan," ucapnya.
Kendati demikian, ia menyatakan tak keberatan dengan hal itu.
Malah, ejekan itu membuatnya mengaku semakin rekat dengan rekan-rekan barunya dan siap menjalani kehidupan bersama di Ibu Kota Spanyol.
(Baca Juga: Legenda Arsenal: 50 Gol dari Aubameyang-Lacazette Akan Sia-sia, bila...)
Bahkan, ia merasa sudah jatuh hati sejak pandangan pertama untuk bergabung dengan Los Blancos.
"Hanya sedikit tempat yang bisa saya lihat pada hari pertama berada di klub, mulai dari pemeriksaan medis hingga presentasi," ujar pria 26 tahun ini.
"Akan tetapi, pada saat itu juga Anda akan bisa tahu seberapa besar klub ini," ucapnya.
Shot-stopper timnas Belgia ini juga menyatakan bahwa bisa pindah ke Madrid adalah perasaan yang tak terkira lantaran membuatnya bisa melihat anak-anaknya setiap hari di sana.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | marca.com |
Komentar