Dalam 43 partai Liga Champions terakhir, gawang Igor Akinfeev selalu kebobolan. Namun, pada Selasa (25/7), kiper berusia 31 tahun milik CSKA Moskva itu berhasil mencegah lawan mencetak gol.
Penulis: Wieta Rachmatia
Igor Akinfeev berhasil menorehkan clean sheet pertama di LC dalam 11 tahun.
Terakhir kali ia berhasil mencatat prestasi tersebut adalah pada duel kontra Arsenal pada November 2006.
"Tentu saja saya memberi selamat kepadanya," ucap pelatih CSKA, Viktor Gancharenko, seperti dikutip BolaSport.com dari situs resmi klub.
"Kami tahu, cepat atau lambat rekor kebobolan itu akan berakhir. Selama ini, seluruh tim selalu mendukungnya," ucap arsitek tim berusia 40 tahun itu.
Penampilan ciamik Igor Akinfeev menjadi salah satu kunci sukses CSKA dalam partai pertama Kualifikasi III Liga Champion 2017-2018.
Di Olympic Stadium, mereka berhasil mengalahkan tuan rumah AEK Athens, dengan skor 0-2.
Dua gol CSKA dibukukan Alan Dzagoev pada injury time babak pertama dan Pontus Wernbloom (56').
Gol Dzagoev ke gawang AEK merupakan gol ke-14 yang dicetak gelandang kelahiran 17 Juni 1990 itu di kompetisi Eropa.
Meski dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam duel tersebut, Alan Dzagoev mengaku tak puas atas penampilannya.
"Saya tidak menampilkan permainan terbaik. Saya berpikir terlalu lama sebelum menendang bola," ucap Dzagoev.
Sebelum clean-sheet melawan AEK Athens, gawang Igor Akinfeev kebobolan 84 gol di Liga Champions dalam 11 tahun terakhir.
Berikut adalah sejumlah keterangan yang terkait:
+ Dari total 84 gol, 10 di antaranya dicetak klub Inggris, yaitu Manchester United (4 gol), Manchester City (4 gol), dan Tottenham Hotspur (2 gol).
+ Akinfeev sempat mencetak enam clean-sheet secara beruntun sebelum gawangnya mulai kebobolan pada setiap partai Liga Champion.
+ Rekor kebobolan beruntun Akinfeev dimulai pada 21 November 2006 dan bertahan hingga 3.919 hari.
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar