Real Madrid berpotensi menjadi korban lanjutan Harry Kane saat melawan Tottenham Hotspur pada partai fase grup Liga Champions di Stadion Santiago Bernabeu, Rabu (18/10/2017) dini hari WIB.
Abaikan fakta bahwa striker timnas Inggris itu masih minim pengalaman di Liga Champions.
Total, Kane baru menjalani lima pertandingan melawan empat tim di turnamen kasta teratas Eropa tersebut.
Namun, Kane selalu mampu mencetak gol ke gawang empat klub itu.
Mereka adalah AS Monaco, APOEL Nicosia, Borussia Dortmund, dan CSKA Moscow.
(Baca Juga: Choirul Huda dan Para Pesepak Bola Nasional yang Meninggal Dunia Setelah Beraksi di Lapangan)
Satu-satunya kegagalan Kane hanyalah pada partai debutnya, ketika Tottenham kalah 1-2 dari AS Monaco, 14 September 2016.
Padahal, dalam laga fase grup musim lalu itu, sang pemain tampil selama 90 menit.
Baru pada partai keduanya, Kane membuka keran gol di Eropa dengan menggetarkan jala AS Monaco, 22 November 2016.
Aliran gol Kane berlanjut ketika Tottenham menang 3-1 atas CSKA, 7 Desember 2016.
Musim ini, Kane tampil kian tajam di kompetisi antarklub Eropa.
Bagaimana tidak, dia merangkum lima gol plus satu assist dalam dua partai fase grup Liga Champions kontra Borussia Dortmund dan APOEL Nicosia.
Selanjutnya, Real Madrid akan menjadi tim kelima yang menjadi lawan Kane di turnamen serupa.
Mengingat ketajaman yang sedang menanjak, Kane pasti sangat diharapkan Tottenham untuk menggetarkan gawang Real Madrid.
"Dia bisa membuat hidup Anda sebagai pelatih menjadi sangat mudah," kata Manajer Mauricio Pochettino seperti dilansir BolaSport.com dari AS.
Apabila mencetak gol, Kane pun tidak cuma memudahkan upaya timnya meraih kemenangan, tetapi juga membuat Los Blancos sebagai korban kelimanya di Eropa.
Editor | : | Anju Christian Silaban |
Sumber | : | transfermarkt.com, as.com |
Komentar