Hakim garis pertandingan antara Barcelona dan Olympiakos di Liga Champions bukan orang biasa. Douglas Ross, nama hakim garis tersebut, adalah anggota dewan parlemen Inggris.
Douglas Ross adalah anggota dewan perwakilan Partai Konservatif. Dia memegang jabatan tersebut sejak Juni 2017 mewakili daerah Moray, Skotlandia.
(Baca Juga: Seberapa Buruk Catatan Romelu Lukaku Lawan Tim Raksasa Liga Inggris?)
Demi menjalankan tugas sebagai hakim garis, Ross rela bolos dalam rapat parlemen yang membahas kredit universal.
Sebab, jadwal rapat tersebut bertabrakan dengan jadwal pertandingan antara Barcelona dan Olympiakos di Camp Nou, Kamis (19/10/2017) dini hari WIB.
Kick-off laga itu berlangsung 45 menit setelah pemungutan suara di parlemen terkait isu tersebut.
Ross menjalankan tugasnya di lapangan hijau dengan baik, tetapi tidak berarti dia bebas kritik.
Dia menghadapi kekecewaan dari sejumlah konstituennya yang berharap Ross bisa membantu menyuarakan pendapat mereka soal isu kredit universal.
Skema kredit universal adalah skema pembayaran bulanan yang membantu warga Inggris yang bergaji di bawah standar atau baru saja kehilangan pekerjaan.
Nah, sistem baru ini nantinya akan membuat penerima kredit universal lebih lambat atau ditunda.
"Kami sudah melihat efek penundaan pemberian kredit universal ini dan saya sudah menyampaikan riset dan informasi tersebut ke Dougas soal pentingnya isu ini," kata Kathy Ross, ketua Moray Food Bank.
"Tentu saja saya kecewa mendengar Douglas tidak hadir dalam debat dan pemungutan suara. Moray tidak punya perwakilan dalam pemungutan suara, serta tidak tahu posisi Douglas dalam isu ini," lanjutnya.
Namun, Ross masih mendapat pembelaan dari kolega sesama anggota dewan, Andrew Bowie.
(Baca Juga: Real Madrid Vs Tottenham Hotspur-Main di Santiago Bernabeu, Cuma Dua Klub Inggris yang Selamat)
"Saya rasa orang-orang di Moray berbahagia untuknya kalau dia terus menjadi wasit dan wakil rakat. Douglas Ross melakukan pekerjaan yang baik," kata Bowie.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | theguardian.com, buzzfeed.com |
Komentar