Sang Nakhoda Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, membeberkan pendekatan taktik yang akan ia terapkan kala bersua Juventus.
Jelang laga leg pertama fase 16 besar Liga Champions melawan Juventus, Maurico Pochettino menyampaikan rasa optimistis bakal meraih kemenangan.
Kedua tim akan saling berhadapan pada Rabu (14/2/2018) pukul 02.45 WIB di Juventus Stadium.
Meski bakal menghadapi tim dengan pertahanan tangguh, Pochettino berniat bermain menyerang dan mendominasi laga.
Apakah Harry Kane Offside? Komisi Wasit Liga Inggris Telah Memutuskan https://t.co/sizbvcO2S0
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 6 Februari 2018
"Gagasan saya adalah terus bermain dengan cara yang sama, untuk mencoba dan menjadi sedikit lebih berani sejauh yang kami bisa, sambil bermain pintar karena level mereka adalah salah satu yang terbaik di Eropa," katanya kepada Week yang dikutip BolaSport.com.
(Baca Juga: Juventus Vs Tottenham Hotspur - Rekor Harry Kane Lawan Klub Italia: 0 Kemenangan, 0 Gol)
"Kami merasa nyaman dengan cara bermain dan bentuk yang kami gunakan (4-2-3-1). Saya pikir para pemain tahu kami tidak harus berubah terlalu banyak dan dalam tiga laga terakhir Premier League mereka sudah mulai merasa baik. Terkadang penting untuk tidak berubah terlalu banyak," ucap Pochettino menjelaskan.
Radja Nainggolan: Bergabung dengan Juventus Terlalu Mudah bagi Saya https://t.co/1l5QnEo4WV
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 4 Februari 2018
Pilihan gaya bermain tersebut berhasil membuat The Lilywhites menumbangkan Arsenal dan Manchester United.
Tottenham pernah memainkan gaya bermain yang sebaliknya kala mengalahkan Borussia Dortmund dan Real Madrid pada fase penyisihan grup.
Meski sudah berhasil menumbangkan Arsenal dan Manchester United, Tottenham perlu berhati-hati dengan pertahanan Juventus.
Striker Persija Jakarta Ternyata Duplikat Nasib Henrikh Mkhitaryan di Arsenal https://t.co/4puxRFIMma
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 13 Februari 2018
Juventus baru kebobolan satu gol di semua ajang sejak 19 November 2017.
Catatan 15 clean-sheet dari 16 pertandingan terakhir yang ditorehkan Si Nyonya Tua itu akan menyulitkan Harry Kane dan kawan-kawan.
Jala Juventus robek terakhir kali saat mengalahkan Hellas Verona dengan skor 3-1 di ajang Serie A pada 31 Desember 2017.
Kasus Wasit Melihat Replay di Piala Presiden 2017 Terulang di Laga Liverpool Vs Tottenham https://t.co/7Qb3mlDndx
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 6 Februari 2018
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | soccerway.com, theweek.co.uk |
Komentar