Chelsea dan Barcelona bermain imbang dengan skor 1-1 pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu (21/2/1018) di Stamford Bridge.
Menghadapi Barcelona yang merupakan pemimpin klasemen Liga Spanyol, Chelsea tampil agresif sejak menit pertama.
Meski kendali permainan banyak dipegang Barcelona, namun tim tuan rumah mampu memberikan perlawanan sengit.
Hingga pada akhirnya Willian mencetak gol pembuka pada menit ke-62 setelah menerima umpan Eden Hazard.
Baru pada 15 menit terakhir Barcelona mampu menyamakan kedudukan.
Sang megabintang Blaugrana, mencetak gol penyama kedudukan sekaligus gol pertamanya ke gawang Chelsea pada menit ke-75.
Di balik hasil imbang itu, ada kabar yang menyebutkan bahwa Chelsea menerapkan strategi khusus untuk menahan Barca.
Dilansir BolaSport.com dari Sport, pemain-pemain Barca mengeluhkan kondisi rumput Stamford Bridge yang terlalu panjang dan basah.
Selama pertandingan tak jarang terlihat aliran bola yang tidak lancar dan tersendat karena kondisi rumput tersebut.
(Baca Juga: Tantang PSG Tanpa Marcelo, Ini 3 Opsi yang Bisa Dipakai Zinedine Zidane)
Itu disinyalir merupakan sebuah kesengajaan yang dilakukan Chelsea untuk mencegah Barca memainkan umpan-umpan pendek yang cepat dan kerap menjadi senjata mematikan.
Cara seperti itu dulu pernah digunakan oleh mantan manajer Chelsea, Jose Mourinho.
Kala membesut Real Madrid, Mourinho melakukan trik serupa untuk menaklukkan Barca-nya Pep Guardiola di Santiago Bernabeu.
| Editor | : | Taufan Bara Mukti |
| Sumber | : | Sport-english.com |
Komentar