Chelsea hanya bermain imbang 1-1 melawan Barcelona pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stamford Bridge (21/2/2018). Namun, manajer Chelsea, Antonio Conte, sudah menyiapkan rencana untuk Menyingkirkan Barcelona.
Chelsea sebenarnya unggul lebih dahulu pada menit ke-62 melalui Willian Borges.
Namun, Lionel Messi akhirnya menjadi penyelamat Barcelona dengan golnya pada menit ke-75.
Dilansir BolaSport.com dari BBC, Antonio Conte sempat mengatakan bahwa Chelsea hampir bermain sempurna.
"Kami sangat dekat dengan permainan sempurna," ujar Conte.
"Kami membuat satu kesalahan, sayang sekali hasil akhirnya membuat kami kecewa," ujar Conte menambahkan.
(Baca Juga: 5 Fakta Setelah Pertandingan Chelsea Vs Barcelona, Termasuk Catatan Gol Lionel Messi)
Barcelona tercatat hanya punya 5 peluang dalam pertandingan tersebut.
Shots: 11-7
Pass accuracy: 75%-91%
Chances created: 9-5
Possession: 27%-73%Willian and Lionel Messi score as both sides have to settle with a draw in the first leg. pic.twitter.com/TquEkWheFM
— Squawka Football (@Squawka) February 20, 2018
Dan gol itu lahir secara "cuma-cuma" karena kesalahan Andreas Christensen.
Cesc Fabregas juga dituding biang keladi gol Lionel Messi.
Mantan pemain Barcelona itu "melepas" bola yang dioper oleh Andreas Christensen.
Gol tersebut jadi yang pertama untuk Lionel Messi ke gawang Chelsea.
Hasil tersebut tentu menjadi kurang menguntungkan untuk Chelsea.
Rencana Antonio Conte sudah jelas, menyingkirkan Barcelona.
(Baca Juga: Bak Panti Rehabilitasi! Inilah Daftar Panjang Pemain Real Madrid yang Terkapar Musim ini)
"Ini tidak akan mudah, kami harus realistis karena kami berbicara tentang Barcelona dan mereka menampilkan penampilan sebagai tim yang kuat dan fantastis," ujar Conte.
"Kami akan mencoba melakukan sesuatu yang luar biasa di Camp Nou dan kami harus memainkan permainan yang cerdas, kami tidak bodoh," ujar Conte.
Chelsea harus meraih kemenangan di Camp Nou pada leg kedua (15/3/2018).
Kemenangan di Camp Nou memang akan sulit diraih.
Setidaknya hasil imbang 2-2 bisa membawa Chelsea lolos dari babak 16 besar.
Bukan hal mustahil Chelsea melakukan hal tersebut.
(Baca Juga: Bos AC Milan Bantah Dinyatakan Bangkrut)
Chelsea pernah melakukan hal luar biasa saat menyingkirkan Barcelona pada semifinal Liga Champions edisi 2011-2012.
The Blues harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-37 setelah John Terry mendapatkan kartu merah.
Bahkan, klub asal kota London itu harus tertinggal 2 gol sebelum Ramires memperkecil kedudukan melalui gol pada akhir babak pertama.
Gol Fernando Torres yang melegenda pada perpanjangan waktu babak kedua membuat kedudukan menjadi 2-2.
(Baca Juga: Terungkap! Pep Guardiola Ternyata Bermasalah saat Memperkuat Barcelona)
Hasil tersebut otomatis membuat Barcelona tersingkir setelah pada leg pertama Chelsea unggul 1-0.
Jika melihat komposisi pemain Chelsea, Rencana Conte untuk bermain luar biasa di kandang Barcelona bisa saja terwujud.
Willian Borges dan Eden Hazard bisa menjadi kunci permainan Chelsea.
Dengan syarat, Chelsea bermain luar biasa dan cerdas, seperti yang dikatakan Antonio Conte.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | twitter.com/squawka, Bbc.com, Transcermarkt.com |
Komentar