Musim ini sepertinya bukan jadi musim terbaik bagi tim-tim asal Spanyol yang bertemu dengan klub-klub asal Inggris di kancah kompetisi Liga Champions.
Tim Spanyol dan Inggris sudah bertemu delapan kali musim ini dimana tim Spanyol gagal sekalipun menorehkan kemenangan.
Dalam beberapa tahun terakhir, klub-klub Inggris seperti fokus pada kompetisi domestik dan tak begitu mementingkan kompetisi Eropa dan tim-tim asal Spanyol mulai menguasai.
Namun sepertinya hal tersebut mulai berubah musim ini dimana tim-tim Spanyol tak bisa menaklukkan rival mereka dari Inggris.
(Baca juga: Masa Depan Tak Jelas, Real Madrid Bajak Raheem Sterling dari Manchester City?)
Di babak grup Liga Champions, Sevilla hanya bisa bermain imbang dua kali ketika bertemu Liverpool, 2-2 ketika berlaga di Inggris, dan 3-3 saat laga digelar di Spanyol.
Sedangkan Atletico Madrid harus mengakui keunggulan Chelsea di kandang sendiri dan bermain imbang ketika bertandang ke Inggris.
Selain itu, Tottenham Hotspur dan Real Madrid juga bertemu di babak grup.
Hasilnya, Tottenham berhasil menahan imbang Madrid di Santiago Bernabeu sebelum mereka mengalahkan Madrid 3-1 di Inggris.
Hal ini terus berlanjut ke babak gugur.
(Baca juga: Tottenham Terpaksa Jual Bek Andalan, Ke Real Madrid atau Manchester United?)
Barcelona hanya bisa bermain imbang 1-1 ketika berhadapan dnegan Chelsea di partai pertama babak 16 besar.
Sedangkan Sevilla ditahan imbang Manchester United 0-0 ketika berlaga di kandang sendiri.
Jika catatan ini terus berlanjut, bukan tak mungkin tim-tim Inggris akan kembali merebut kejayaan di Liga Champions yang dalam beberapa musim terakhir dikuasai mereka yang berasal dari Spanyol.
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Sumber | : | marca.com |
Komentar