Polisi memperingatkan fans Liverpool dan Manchester City agar tidak menggunakan kembang api ataupun flare saat kedua tim bersua pada babak 8 besar Liga Champions musim ini.
Duel panas dua wakil Inggris di Liga Champions antara Liverpool versus Manchester City akan digelar pada Rabu (4/4/2018) dan Selasa (10/4/2018).
Meskipun masih beberapa pekan lagi digelar, pihak berwenang Inggris telah mengultimatum fans kedua kubu agar tidak menggunakan flare dan kembang api saat bentrok di Liga Champions.
Pasalnya, jika mereka kedapatan menggunakan flare dan kembang api, pihak Kepolisian Inggris tidak segan untuk menjebloskan para pelaku ke penjara.
Dikutip BolaSport.com dari laman Dailymail, pihak pejabat Man City merasa prihatin dengan situasi yang akan terjadi saat perjumpaan kedua tim di leg pertama pada 4 April 2018.
Manchester City will express 'serious concerns' to police after a group of Liverpool fans revealed plans to give the City coach a hostile reception before the Champions League game at Anfield. [@MikeKeegan_DM] pic.twitter.com/StWqSKba03
— City Watch (@City_Watch) March 19, 2018
Kubu Man City mengkhawatirkan bahwa sekumpulan pendukung Liverpool mulai mempersiapkan sesuatu menjelang pertandingan.
Sebuah poster yang terpampang di media mendesak para fans Liverpool berkumpul di jalan-jalan pinggiran kota untuk mulai mempersenjatai diri mereka menggunakan kembang api maupun flare dua jam sebelum kick-off.
(Baca Juga: Daftar Juara Tercepat Liga Inggris, Dominasi Manchester United)
Akibat kabar itu, pihak Manchester City menyampaikan kekhawatiran mereka kepada petugas di Merseyside untuk mencegah hal tersebut.
Inspektur Paul White memberi peringatan keras karena menyadari sebuah masalah yang mungkin saja akan terjadi.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Dailymail.co.uk |
Komentar