Aksi penyerangan botol dan flare oleh suporter Liverpool kepada bus Manchester Ciy ternyata meninggalkan kisah menarik.
Sebelumnya diberitakan oleh BolaSport.com terjadi penyerangan kepada bus Manchester City oleh fans Liverpool beberapa jam sebelum kick off laga perempat final Liga Champions pada Rabu (4/4/2018) atau Kamis dini hari WIB.
Fan Liverpool terlihat melempari botol bir, kaleng, kembang api dan flare.
Dalam laga ini, Liverpool berhasil menang 3-0 dan untuk sementara unggul agregat sebelum dilaksanakan laga leg kedua pada 11 April mendatang.
Dilansir BolaSport.com dari Manchester Evening News, ternyata staf Manchester City sempat menolong seorang fan Liverpool yang terluka di antara para suporter usai laga.
Bus yang memuat seluruh pemain, pelatih dan staf Manchester City dilaporkan berhenti selama 25 menit dan memberi perawatan kepada seorang gadis, yang merupakan fan Liverpool sebelum ambulans datang.
(Baca juga: VIDEO - Mohamed Salah Lakukan Sprint Lewati Tengah Lapangan untuk Cegah Manchester City Cetak Gol)
Fan wanita tersebut dilaporkan mengalami kecelakaan di daerah Arkles Lane saat bus Man City sedang dalam perjalanan pulang usai laga.
Bus Man City memutuskan untuk berhenti dan staf medis mereka memberi perawatan kepada sang gadis, sebelum ambulans datang.
Lokasi kejadian persis seperti saat bus Manchester City dilempari fan Liverpool sebelumnya, yaitu di daerah Arkles Lane.
"Mereka luar biasa. Itu adalah tempat dimana bus mereka dilempari dan dihancurkan oleh para suporter, tetapi mereka (Man City) tak ragu dan membantu gadis malang itu keluar," ujar salah satu warga.
"City harus bangga dengan staf mereka, itu berarti banyak bagi mereka sebagai klub yang mau menolong usai disambut sedemekian ngerinya oleh fans Liverpool," ujar warga lainnya.
Saat itu, bus Manchester City dilaporkan mengalami beberapa kerusakan antara lain, kaca pecah dan retak.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | manchestereveningnews.co.uk |
Komentar