AS Roma secara mengejutkan berhasil menjungkalkan perlawanan Barcelona dan berhasil lolos ke semifinal Liga Champions 2017-2018.
Pada partai kedua babak perempat final, Selasa (10/4/2018) atau Rabu dini hari WIB, AS Roma berhasil menang 3-0 atas Barcelona.
Dengan hasil ini, artinya AS Roma berhasil lolos karena unggul produktifitas gol tandang.
Mengingat pada partai pertama lalu, laga berakhir dengan skor 4-1 untuk kemenangan Barcelona.
Video Insiden Ketegangan Pep Guardiola dengan Wasit yang Berujung Pengusiran https://t.co/p4uN2JDXRl
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 11 April 2018
Lolosnya AS Roma tentu mengejutkan semua pihak karena mereka sudah tertinggal dengan defisit tiga gol dari leg pertama.
Dalam sepanjang sejarah Liga Champions, baru ada dua tim yang berhasil lolos setelah kalah dengan defisit tiga gol pada partai pertama dalam pertandingan babak gugur Liga Champions.
Kejadian pertama dikenal dengan nama "Tragedi Riazor" alias "Tragedi Super Depor".
Kunci Kemenangan AS Roma atas Barcelona: Jalankan Titah Sang Firaun https://t.co/lhfEwujsSv
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 11 April 2018
Pada babak perempat final Liga Champions musim 2003-2004, AC Milan unggul 4-1 atas wakil Spanyol, Deportivo La Coruna, pada partai pertama yang berlangsung di San Siro.
Tak ada yang menyangka akan terjadi salah satu comeback terbaik dalam sejarah sepak bola saat leg kedua dilangsungkan di kandang Deportivo, Stadion Riazor, La Coruna.
Deportivo yang saat itu diperkuat pemain seperti Diego Tristan, Walter Pandiani, Juan Valeron, dan Albert Luque berhasil menang 4-0 dan lolos ke babak semifinal.
Sayang di partai semifinal langkah mereka harus terhenti oleh FC Porto asuhan Jose Mourinho yang kemudian menjadi juara.
3 - @OfficialASRoma have become only the third side in Champions League history to overturn a 3+ goal deficit after the first leg in the knockout stages to progress after Deportivo vs Milan in 2003-04 and Barcelona vs PSG last season. Heroic. #RomaBarcellona pic.twitter.com/0CSYN2lWDE
— OptaPaolo (@OptaPaolo) April 10, 2018
Sedangkan kejadian kedua terjadi musim lalu saat Barcelona bersua Paris Saint-Germain (PSG) pada babak 16 besar.
PSG yang menang 4-0 pada leg pertama harus rela gugur karena pada partai kedua yang berlangsung di Camp Nou, Barcelona berhasil menang dengan skor 6-1.
Kini AS Roma berhasil mengulangi langkah kedua tim.
Namun AS Roma harus berhati-hati, karena dulu Deportivo dan Barcelona sama-sama tersingkir di babak selanjutnya setelah mereka melakukan comeback luar biasa tersebut.
| Editor | : | Kautsar Restu Yuda |
| Sumber | : | twitter.com/OptaPaolo |
Komentar