Pemilik AS Roma, James Palotta, mengatakan bahwa banyak tim yang kecewa dengan penampilam eks pemainnya, Mohamed Salah, bersama Liverpool musim ini.
AS Roma akan menghadapi Liverpool pada laga leg I semifinal Liga Champions di Anfield, Liverpool, Selasa (24/4/2018) atau Rabu pukul 01.45 WIB.
Menjelang laga tersebut, James Pallotta membeberkan fakta seputar transfer Mohamed Salah pada awal musim ini.
Pemain asal Mesir itu datang ke Liverpool setelah ditebus dengan mahar senilai 42 juta euro.
(Baca Juga: Cristiano Ronaldo Minta Real Madrid Datangkan Titisannya yang Enggan Pulang)
Harga itu dinilai sangat pantas dibanding dengan performa Salah musim ini.
Salah telah mencetak 31 gol di Premier League dan menjadi Top Scorer sementara musim ini.
Selain itu, Salah menjadi kandidat peraih Golden Boot atau Sepatu Emas 2017-2018.
Kontra Liverpool, AS Roma Harus Hadapi Monster yang Mereka Ciptakan Sendiri https://t.co/UiwpVQJrp1
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 24 April 2018
Teraktual, Salah terpilih sebagai PFA Player of the Year 2017-2018.
Pallota menilai Liverpool telah melakukan transfer yang berhasil.
Pallotta sendiri mengaku transfer itu menguntungkan pihaknya karena sisa kontrak Salah tinggal satu tahun.
(Baca Juga: Setelah Memaki Wasit, Kini Buffon Datangi Para Pemain Napoli yang Sedang Berselebrasi)
"Ketika Anda melihat Salah sekarang, Anda dapat mengatakan itu pembelian yang luar biasa (bagi Liverpool)," kata Pallotta kepada ESPN yang dinukil BolaSport.com.
"Masalahnya pada saat itu adalah ketika (Direktur Sepak Bola AS Roma) Monchi masuk, Salah ingin pergi. Dia punya sisa kontrak satu tahun sehingga pada tahun selanutnya AS Roma tidak akan mendapat apa-apa (gratis)," ucapnya.
Pallotta juga mengungkapkan bahwa Salah memilih Liverpool karena ingin membuktikan diri, setelah tidak mendapat banyak kesempatan bersama Chelsea.
Lionel Messi Salah Tingkah Saat Ketahuan Hendak Merangkul Fan Cewek oleh Sang Anak https://t.co/4nSBJBAQIx
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 23 April 2018
Menurut pria asal Italia itu banyak tim kecewa karena gagal mendapatkan Salah.
"Dia ingin kembali (ke Inggris) dan membuktikan bahwa ia bisa, di mana ia berhasil melakukan," tutur Palotta.
"Kami tidak bisa mengatakan tim mana saja yang menginginkan Salah pada kisaran harga tersebut, jadi ada banyak tim yang telah kehilangan permainan hebat yang Salah tampilkan musim ini," ujarnya lagi.
Editor | : | Kautsar Restu Yuda |
Sumber | : | Espn.co.uk |
Komentar