AS Roma dihadapkan pada misi yang sangat berat saat bertamu ke markas Liverpool FC dalam partai pertama semifinal Liga Champions di Anfield, Selasa (24/4/2018) atau Rabu dini hari WIB.
AS Roma kebagian jatah lebih dulu sebagai tim tamu di Anfield.
Kendala bagi Roma ialah stadion berkapasitas 54 ribu penonton itu seperti benteng yang sulit dirobohkan para pelawat.
Liverpool bak monster karena hanya kalah sekali dari 25 partai kandang dalam berbagai ajang musim ini!
Tembok pertahanan The Reds juga sangat sukar dibobol.
Menurut penelusuran BolaSport.com dari Soccerway, dalam lima partai terakhir di Anfield, gawang kiper Loris Karius tak sekali pun kemasukan gol.
Secara berurutan, Liverpool sukses menorehkan clean-sheet atas Newcastle United (2-0), FC Porto (0-0), Watford (5-0), Manchester City (3-0), dan Bournemouth (3-0).
(Baca Juga: Gianni Guigou, Pahlawan Kemenangan AS Roma atas Liverpool yang Terlupakan)
Musuh sekelas Man City saja takluk dua kali di Anfield.
Musim ini Arsenal juga digilas 0-4, sedangkan Spartak Moskva digunduli 0-7.
Pasukan Juergen Klopp masih steril dari kekalahan kandang musim ini di Liga Inggris dan Liga Champions.
Hal mengejutkan karena satu-satunya tim yang mampu merobohkan benteng Anfield justru merupakan juru kunci Premier League, West Bromwich Albion!
Klub yang selangkah lagi terdegradasi ke kasta kedua Liga Inggris itu menang 3-2 di Liverpool pada duel babak keempat Piala FA (27/1/2018).
Ketika itu, Liverpool kalah meski menurunkan sederet pemain bintang seperti trisula Roberto Firmino, Sadio Mane, dan Mohamed Salah, hingga bek Virgil van Dijk.
Gol-gol Firmino dan Salah mengapit trigol West Brom yang dilesakkan oleh Jay Rodriguez (2) dan bunuh diri Joel Matip.
Akibat kekalahan tersebut, Liverpool rontok di Piala FA.
Kini, tugas AS Roma adalah mereplika performa tak kenal lelah dan semangat juang West Bromwich Albion demi menaklukkan benteng Anfield.
Sama seperti West Brom, Roma bakal nyaman bermain di depan publik The Kop dengan status non-unggulan.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | soccerway.com |
Komentar