Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, mengaku pencapaian timnya saat ini adalah perwujudan rasa hormat kepada lawan yang dilakukan dengan cara tepat.
Jelang laga semifinal Liga Champions antara Liverpool melawan AS Roma, Rabu (25/04/2018), pelatih Liverpool, Juergen Klopp ungkapkan kekagumannya pada skuatnya.
Liverpool yang tadinya dianggap sebelah mata, terlebih mereka dianggap kehilangan taringnya usai terakhir kali mampu ke semifinal pada musim 2007-2008.
Justru mampu membungkam publik dengan menyingkirkan kampiun Liga Inggris, Manchester City, yang dilatih oleh Pep Guardiola, sang peraih dua gelar Liga Champions.
Juergen Klopp menyatakan bahwa ia kagum terhadap apa yang ditunjukkan oleh timnya tersebut.
(Baca Juga: Juergen Klopp: AS Roma dan Eusebio di Francesco adalah Paduan Berbahaya di Liga Champions)
"Salah satu dari banyak hal yang saya sukai dari skuat kami adalah mereka berhasil menemukan keseimbangan rasa hormat kepada lawannya," ucap Klopp dikutip BolaSport.com dari laman resmi Liverpool.
"Para pemain menghormati lawannya tanpa merendahkan kemampuan diri sendiri. Kami melakukan apa yang kami bisa, dengan cara yang tak arogan," ucap Klopp menambahkan.
Klopp menyebut untuk sukses dalam ajang seperti Liga Champions tak hanya bermodalkan pemain kelas dunia saja. Namun, mentalitas juga dipandang sebagai sesuatu yang tak kalah penting.
"Kami harus menghormati lawan tetapi tidak untuk perlu takut, kami tak boleh ceroboh melainkan berani," ucap Klopp.
Teco Terharu Bawa Persija Lolos ke Semifinal Zona Asean Piala AFC 2018 https://t.co/rGghTlC4Pq
— BolaSport.com (@BolaSportcom) April 24, 2018
Pelatih 50 tahun mengklaim bahwa permainan impresif yang ditunjukkan timnya saat ini adalah hasil dari mampu menerapkan filosofi tersebut sejauh ini.
Meskipun demikian, Klopp mengaku bahwa Liverpool bukanlah klub pertama yang melakukannya.
Akan tetapi, hal ini diyakini Eks Pelatih Borussia Dortmund sebagai ungkapan lazim bagi tim mana saja yang ingin untuk terus maju.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | Liverpoolfc.com |
Komentar