Jelang laga leg 1 semifinal Liga Champions antara Liverpool kontra AS Roma di Stadion Anfield, Selasa (24/4/2018) atau Rabu dini hari WIB, dikabarkan telah terjadi insiden berdarah di luar stadion.
Seperti dikutip BolaSport.com dari Express, seorang fan Liverpool diduga telah diserang oleh sekelompok oknum pendukung AS Roma yang datang ke Liverpool untuk mendukung timnya.
Hal tersebut terjadi di luar sebuah kelab di Walton Breck Road atau jalan yang mengarah langsung ke Stadion Anfield.
Sekitar 40 fan AS Roma menyerang seorang pria berusia 53 tahun dengan sabuknya dan membuat korban dikabarkan dalam kondisi kritis.
(Baca Juga: Alami 11 Kekalahan Beruntun, Udinese Pecat Pelatih untuk Kali Kedua pada Musim 2017-2018)
Pihak kepolisian pun telah menetapkan kejadian ini sebagai kejahatan serius.
Seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports, pihak kepolisian Merseyside dikabarkan telah menangkap dua orang yang diduka sebagai tersangka dari insiden ini.
Kejadian ini membuat pihak Liverpool mengaku terkejut. Padahal, sebelumnya pihak The Reds telah meminta fan untuk menghormati AS Roma agar kejadian pelemparan seperti di leg 1 perempat final kontra Manchester City tidak kembali terjadi.
(Baca Juga: Liverpool Vs AS Roma - Trio Firmansah Rontokkan Taring Serigala)
"Liverpool Football Club sangat terkejut setelah mendengar ada seorang fan Liverpool berada dalam kondisi kritis setelah mengalami penyerangan sebelum pertandingan Liga Champions melawan AS Roma," tulis ofisial Liverpool seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Kami ikut prihatin kepada korban dan keluarganya dan menawarkan dukungan penuh kepada mereka untuk melewati masa-masa traumatis seperti ini. Sejak insiden terjadi, pihak klub telah berhubungan langsung dengan layanan darurat dan akan terus melakukannya."
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | express.co.uk, Skysports.com |
Komentar